INDOSPORT.COM - Kemenangan tipis di Piala FA jelang pertandingan lanjutan Liga Inggris antara Liverpool vs Manchester United harus dibayar mahal dengan Marcus Rashford yang mengalami cedera.
Laga ulangan round 3 Piala FA antara Manchester United vs Wolves ini dihelat pada Kamis (16/01/20) pukul 02.45 dini hari tadi di Stadion Old Trafford. Di pertemuan pertama, Manchester United tertahan imbang tanpa gol di kandang Wolves.
Setan Merah berhasil memenangkan laga dengan susah payah usai unggul berkat gol Juan Mata pada menit ke-67. Keunggulan 1-0 itu menjadi hasil pertandingan Manchester United vs Wolves, namun kemenangan harus dibayar dengan kabar duka.
Yakni Marcus Rashford yang terancam absen saat pertandingan Liga Inggris antara Liverpool vs Manchester United. Rashford harus ditarik keluar lapangan pada menit ke-80 usai mendapat jegalan keras dari pemain Wolves.
Melihat itu, Ole Gunnar Solskjaer nampaknya harus kehilangan Rashford dalam waktu dekat usai sang pemain harus ditarik keluar lapangan lantaran cedera. Rashford masuk pada menit ke-64, namun tak bisa melanjutkan laga di menit ke-80.
Kejadian di mana Rashford bermain sebagai pemain pengganti namun kembali ditarik keluar lapangan ternyata kali pertamanya di kubu Man United setelah terakhir kali Alan Smith saat menghadapi Liverpool di Februari 2006 silam.
Ini tentu bukan momen yang diinginkan oleh klub mana pun, apalagi untuk Manchester United yang sudah dinanti oleh Liverpool untuk pertandingan lanjutan Liga Inggris matchday ke-23 di Stadion Anfield, Minggu (19/01/20) mendatang.
Melihat apa yang terjadi pada Rashford, Manchester United dan Solskjaer sebelum dan sesudah pertandingan menghadapi Wolves, nampaknya striker berusia 22 tahun itu sudah kualat pada pelatihnya sendiri. Seperti apa ceritanya?
Rashford Sesumbar Ingin Terus Bermain
Selebrasi Marcus Rashford usai unggulkan Manchester United atas Manchester City dalam pertandingan Liga Inggris 2019-2020 pekan ke-16 di Etihad StadiumSemua diawali saat konferensi pers jelang pertandingan Manchester United vs Wolves di Piala FA dini hari tadi. Di mana selaku manajer Setan Merah, Solskjaer menghadiri konferensi pers jelang pertandingan bersama dengan Rashford.
Rashford memang sejauh musim 2019/20 ini sudah menjadi salah satu pemain penting yang punya kontribusi besar untuk Manchester United. Tak perlu heran dirinya diajak Solskjaer untuk menghadiri konferensi pers jelang atau sesudah laga.
Saat konferensi pers jelang Manchester United vs Wolves, Rashford sesumbar mengutarakan keinginannya untuk terus bermain selama semusim penuh. Bahkan dia mengaku siap secara fisik dan mental untuk melakukan hal itu.
"Saya pikir, secara fisik dan mental harusnya menjadi sangat kuat (karena jadwal padat). Saya mulai terbiasa memainkan 40 sampai 50 pertandingan setiap musimnya. Jika melihat saya yang masih berusia 18 tahun, secara fisik saya rasa tidak mungkin siap," tegas Rashford sambil tersenyum dilansir dari The Sun.
Rashford yang memang menjadi andalan Solskjaer di lini serang dengan turun sebagai starter di semua 22 pertandingan Liga Inggris yang telah dilakoni Manchester United, kembali menegaskan dirinya baik-baik saja terus dimainkan sejak awal.
"Saya tidak ada masalah dengan jumlah pertandingan yang banyak," tambahnya secara singkat.
Tapi sebagai seorang manajer dan juga bermain di sektor lini serang saat masih aktif bermain dulu, Solskjaer tahu persis seberapa lelahnya jika seorang pemain dimainkan terus.
"Saya sebenarnya tidak ingin mainkan Marcus terlalu sering, ini untuk keuntungannya sendiri, saya tidak mau dia kelelahan. Tapi dia memang profesional dan sangat semangat, dia mau dimainkan terus," ucap Solskjaer.
Tapi apa boleh buat, Solskjaer ternyata mengabulkan keinginan Rashford dan menurunkannya sebagai pemain pengganti pada menit ke-64 di laga Manchester United vs Wolves dini hari tadi. Kini yang ada hanya penyesalan dari sang manajer.
"Ya, itu keputusan yang saya sesali. Dia akan menjalani pemeriksaan dalam beberapa hari ke depan. Kita harus melihat lagi apakah dia siap untuk hari Minggu (menghadapi Liverpool). Dia harus jujur pada rasa sakit yang dia rasakan, tidak boleh begini lagi," ujar Solskjaer dilansir dari BT Sports.
Statistik Rashford di Manchester United
Selebrasi Striker Manchester United, Marcus Rashford saat merayakan bersama satu tim usai mencetak gol ke gawang Leicester City pada pertandingan Liga Primer di Old Trafford, Manchester, Sabtu (14/09/19).Manchester United memang merasakan betul seberapa pengaruhnya Rashford pada perjalanan mereka di Liga Inggris yang sebenarnya tak begitu impresif. Tapi peran striker berusia 22 tahun itu tak bisa dikesampingkan begitu saja.
Sejauh 22 pertandingan Liga Inggris musim 2019/2020, Rashford bahkan selalu diturunkan oleh Solskjaer. Bahkan dia tak pernah bermain sebagai pemain pengganti, selalu saja starter sejak pekan pembuka menghadapi Chelsea pertengahan Agustus 2019 lalu.
Saat pekan perdana Liga Inggris, di mana Manchester United menggilas Chelsea dengan skor 4-0, Rashford pun menunjukkan sinarnya dengan torehan dua gol. Sebuah awal musim yang sempurna dari seorang striker berusia 22 tahun.
Terus dipercaya Solskjaer sebagai starter sejauh musim ini, Rashford pun total mencatat 14 gol dan 4 assists di Liga Inggris. Jika ditotal di semua kompetisi, Rashford mengantongi 19 gol dari 30 penampilan untuk Man United di musim ini.
Tapi harusnya sebagai seorang profesional, Rashford harus tahu kapabilitas dirinya, sampai mana batas kemampuannya untuk bermain terus-terusan seperti yang dia inginkan.
Karena kompetisi sepak bola Inggris punya jadwal yang sangat padat, apalagi seusai pergantian tahun seperti sekarang. Bayangkan saja, sejak tanggal 1 Januari 2019 lalu, Manchester United sudah memainkan 5 pertandingan mulai dari Liga Inggris, Piala Liga Inggris dan Piala FA.
Jika sudah begini dan Rashford terancam absen di pertandingan lanjutan Liga Inggris antara Liverpool vs Manchester United, malah membuat Solskjaer pusing tujuh keliling. Kata yang tepat untuk Rashford yang ngotot terus main adalah 'kualat'.