INDOSPORT.COM - Kekalahan telak yang diderita Bali United kontra Melbourne Victory di kualifikasi Liga Champions Asia mendapat sorotan mantan pemain terbaik Liga Belanda.
Bali United sendiri harus mengubur mimpi tampil di kompetisi klub tertinggi Asia, setelah takluk dari Melbourne Victory dengan skor telak 0-5 pada babak kualifikasi Liga Champions Asia 2020, pada Selasa (21/01/20) sore WIB.
Dalam pertandingan yang berlangsung di AAMI Park tersebut, tuan rumah tampak mendominasi permainan sejak menit pertama berjalan.
Serangan demi serangan terus dilancarkan Melbourne Victory ke gawang Bali United, hingga akhirnya secara berurutan Migjen Basha, Josh Hope, Robbie Kruse, Ola Toivonen, dan Kamsoba menjebol jala Laskar Tridatu.
Kekalahan tersebut membuat Bali United dipastikan tampil di ajang Piala AFC 2020, dan tergabung di Grup G bersama dengan Than Quang Ninh (Vietnam), Svay Rieng (Kamboja), serta Ceres–Negros (Filipina dan jika kalah dari FC Tokyo di play-off Liga Champions Asia).
Dicukur Melbourne Victory hampir setengah lusin gol tanpa balas, salah satu mantan pemain terbaik Liga Belanda yakni Ruud Boymans ikut mengomentari kekalahan yang diderita Bali United tersebut.
Menurutnya kekalahan yang dialami Bali United disebabkan karena level sepak bola Indonesia masih berada di bawah Australia, sehingga sulit untuk bisa meraih kemenangan ketika berjumpa tim dari Negeri Kangguru tersebut.
"Aku pikir (kekalahan Bali United) karena level kompetisi Australia yang lebih tinggi. Jadi sangat sulit untuk bisa menang ketika bertemu mereka." ucap Ruud Boymans kepada INDOSPORT.
Ruud Boymans sendiri merupakan mantan pemain FC Utrecht, dan sempat menyatakan hasrat untuk bisa bermain di Liga 1 Indonesia.
Menyandang status pemain terbaik, capaian Ruud Boymans di Liga Belanda sangat gemilang dengan menorehkan total 27 gol dalam 36 pertandingan dalam semusim.