INDOSPORT.COM - Terdapat sedikitnya 3 hal yang harus benar-benar diwaspadai PSM Makassar jelang lawan Lalenok United di leg kedua Kualifikasi Piala AFC 2020.
Pertandingan PSM Makassar vs Lalenok United bakal berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (29/01/20). Laga ini merupakan partai yang penting untuk kedua tim.
Kepala pelatih PSM Bojan Hodak menjelaskan kalau pihaknya tengah fokus untuk tidak mengulangi keaslahan yang dibuat pada laga terakhir.
"Kami mencari cara agar lebih baik lagi dalam bertahan, saya yakin pemain pasti memahaminya dan saya harap bisa lebih baik lagi," tutur Bojan, Senin (27/01/20).
PSM saat ini telah unggul dari Lalenok United lantaran sukses meraih kemenangan dengan skor 4-1 di leg pertama Kualifikasi Piala AFC 2020.
Pertandingan pertama itu terjadi di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Rabu (22/01/20) silam. Bahkan striker Ferdinand Sinaga sukses buat trigol (hattrick).
Bisa dibilang kalau PSM telah menginjakan satu kaki untuk masuk ke dalam fase grup Piala AFC 2020. Rencananya PSM bakal masuk ke Grup H.
Bahkan Grup H telah dihuni oleh Tampines Rovers (Singapura), Kaya-Iloilo FC (Filipina), dan Shan United (Myanmar) yang bakal menjadi lawan PSM.
Meski demikian PSM tetap harus waspada terhadap Lalenok United pada pertandingan sore nanti. Sebab segala hal bisa terjadi pada laga yang berlangsung 2x45 menit itu.
Maka dari itu tak ada salahnya untuk melihat sederet hal yang harus diwaspadai oleh PSM jelang bersua Lalenok United di Kualifikasi Piala AFC.
1. Misi Bangkit
Hal yang harus diwaspadai oleh Ferdinand Sinaga dan kolega ialah misi kebangkitan dari Lalenok United di leg kedua Kualfiikasi Piala AFC 2020.
Menurut kepala pelatih Lalenok United Jantje Efraim kalau dirinya telah mempersiapkan tim ini dengan baik dalam menyambut laga melawan klub tuan rumah.
"Apa yang harus diperbaiki dari leg pertama sudah saya lakukan," yakin Jantje kepada awak media di Bogor, Selasa (28/01/20).
Artinya Lalenok United membawa misi yang cukup tinggi atas ketertinggalan saat ini. Jika PSM tak waspada bisa saja Lalenok United menguhukum Juku Eja dengan membalikan keadaan.
2. Baca Kekuatan PSM
Selain itu Lalenok United juga mengaku telah membaca peta kekuatan dari PSM. Artinya mereka sudah mengetahui gaya bermain para pemain Juku Eja.
Hal ini diutarakan langsung oleh pemain Lalenok United Galih Da Costa Freitas. Rasa optimis tingkat tinggi ini bisa menjadi sinyal berbahaya.
"Kami sudah menyiapkan persiapan untuk laga besok dan sudah mengatahui bagaimana cara menghadapi PSM Makassar," ucap Galih kepada awak media di Bogor, Selasa (28/01/20).
Meski baru dilatih oleh Bojan, tetapi sebagian pemain PSM masih dipertahankan dan permainan mereka bisa dilihat melalui berbagai tayangan video yang beredar di berbagai platform.
3. Gengsi Antarbangsa
Hal terakhir yang juga harus menjadi sinyal waspada untuk PSM dari Lalenok United adalah gengsi antarbangsa yang bakal terjadi.
Mengingat PSM merupakan dari Indonesia dan Lalenok United asal Timor Leste. Sehingga kemungkinan saja pertandingan nanti bakal berjalan panas.
"Kami tahu tim ini baru kali pertama mewakli Timor Leste di Piala AFC. Di leg kedua ini kami punya target lain," papar kepala pelatih Jantje Efraim, Selasa (28/01/20).