INDOSPORT.COM – Salah satu klub promosi di kasta kedua sepak bola Indonesia, Liga 2 yakni Persekat Kabupaten Tegal mengaku siap apabila kompetisi digelar pada Bulan Maret 2020 mendatang.
Hal ini disampaikan langsung oleh Chief Executive Officer (CEO) Persekat, Haron Bagas Prakosa kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Jumat (31/01/20).
“Berdasarkan kongres PSSI di Bali kemarin, Liga 2 memang rencananya digelar tanggal 13 Maret 2020. Mau tidak mau, suka tidak suka, kami harus siap untuk menghadapi itu,” tutur Bagas.
“Kami saat ini juga terus melakukan persiapan dan telah mengontrak beberapa pemain sehingga saya pikir di Bulan Maret mendatang tim sudah benar-benar siap,” imbuh mantan Sekda Kabupaten Tegal tersebut.
Namun Bagas meminta kepada PT. Liga Indonesia Baru (PT. LIB) selaku operator liga untuk meloloskan Stadion Tri Sanja pada saat proses verifikasi stadion.
Pihak Laskar Ki Gede Sebayu merasa jika stadion yang berada di Slawi tersebut sudah direnovasi sesuai standar di Liga 2.
“Kami cuma berharapnya bisa menggunakan Stadion Tri Sanja. Saat ini proses renovasi sudah selesai dan proses renovasi rumput juga sudah selesai. Saya pikir sudah layak untuk menggelar Liga 2,” harap Bagas.
Stadion Tri Sanja memang langsung direnovasi oleh manajemen Persekat usai mereka memastikan promosi ke Liga 2.
Mereka tidak mau menjadi tim musafir pada saat berada di kasta kedua sepak bola Indonesia karena akan boros biaya operasional dan dukungan suporter tidak akan maksimal.
Sementara untuk persiapan tim, Persekat sudah mengontrak beberapa pemain yang sudah malang melintang di kancah Liga 2 seperti Qischil Minny Gandrung yang pernah berseragam PSS dan Persita serta Arif Budiyono yang bertahun-tahun menjadi kapten Persibat.
Saat ini para pemain Persekat tengah melakukan Training Center (TC) di Kawasan Guci sejak Rabu kemarin untuk memperbaiki kondisi fisik mereka guna menyambut Liga 2 2020.