INDOSPORT.COM - Seto Nurdiyantoro dikerjar waktu untuk segera membentuk skuat PSIM Yogyakarta menghadapi kompetisi Liga 2 2020. Dengan prakiraan kick off pertengahan Maret, pelatih berusia 45 tahun itu hanya memiliki waktu efektif sekitar lima pekan saja untuk membangun tim.
Dengan waktu mepet, Seto ingin mengefektifkan waktu yang ada. Apalagi program latihan sudah dimulai hari ini.
"Pekan ini sudah masuk fase persiapan, namun lebih banyak melihat kondisi pemain yang ada. Bagaimana fisik dan kebugaran mereka nanti yang ikut bergabung," kata Seto kepada INDOSPORT, Senin (03/02/20).
"Saya targetkan sepekan ini skuat sudah lengkap. Sekitar 26 sampai 27 pemain yang saya butuhkan nanti," tambah dia.
Pelatih berlisensi Pro AFC itu memaparkan, dengan harapan lengkapnya skuat pekan ini, program khusus bisa segera terlaksana. Selepas itu, beberapa agenda uji coba PSIM juga bakal dirancang.
"Setidaknya sampai pekan keempat latihan nanti kita pemantapan taktik dan juga membentuk fisik pemain. Setelah itu baru memasuki fase uji coba atau pra-kompetisi," ujar Seto.
Mantan pelatih PSS Sleman itu menegaskan jika dirinya tak ditarget muluk-muluk, termasuk wajib membawa PSIM promosi. Menurutnya, sedari awal ada komitmen besar untuk mengutamakan proses daripada hasil akhir.
"Kami dari awal memang lebih mengutamakan pada proses. Kalau nanti bisa berprestasi dan promosi ya disyukuri," tegas eks bomber Timnas Indonesia tersebut.
Seto dan PSIM memang bukan kali pertama ini bekerja sama. Sebelumnya, Seto sempat jadi nahkoda tim kebanggaan masyarakat Kota Gudeg di musim 2015, namun kompetisi urung bergulir karena sanksi FIFA.