INDOSPORT.COM - Bursa transfer Liga Inggris resmi alami perubahan musim depan setelah adanya kesepakatan para pemegang saham klub dan juga pengaruh Brexit.
Setelah sempat mempercepat tenggat bursa transfer musim panas hingga hanya sampai pertengahan Agustus di musim 2019/20 ini, Liga Inggris akhirnya kembali akan mengikuti kompetisi elite Eropa lainnya yang menutup bursa transfer pada akhir Agustus pada musim depan.
Keputusan itu diambil setelah adanya kesepakatan para pemegang saham klub-klub Liga Inggris dalam pertemuan yang berlangsung Kamis (06/02/20).
"Pada Rapat Pemegang Saham hari ini, klub Liga Inggris memilih untuk melakukan perubahan pada tanggal penutupan bursa transfer musim panas untuk musim 2020/21."
"Ini akan memindahkan tanggal penutupan kembali ke titik tradisional pada akhir Agustus atau awal September," tulis pihak Liga Inggris lewat rilis di halaman resmi.
Sebelum keputusan tersebut disetujui para pemegang saham klub, Chief Executive Liga Inggris, Richard Masters, sendiri memang telah menyebutkan bahwa perubahan di bursa transfer pasti terjadi setelah keluarnya Inggris dari Uni Eropa atau lebih dikenal dengan istilah Brexit.
"Bisa saja tanggal ditutupnya bursa transfer musim panas akan kembali berubah. Satu penyebab kuatnya adalah karena berubahnya sistem imigrasi (di Inggris)," terang Richard Masters kepada Sky Sports.
Selain terkait dengan Brexit yang berpengaruh ke sistem imigrasi, kembalinya tenggat transfer musim panas ke akhir januari diambil agar klub-klub Liga Inggris bisa bersaing dengan klub Liga-liga Eropa lainnya dalam mendatangkan pemain bintang.