INDOSPORT.COM – Dragan Djukanovic selaku pelatih kepala klub Liga 1 PSIS Semarang mengaku cukup puas dengan permainan timnya saat berhasil membantai Persik Kendal.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Kebondalem, Kendal, Minggu (9/2/2020) kemarin berakhir dengan skor 0-4 untuk kemenangan Laskar Mahesa Jenar.
Menurut pria asal Montenegro ini, permainan para pemain Laskar Mahesa Jenar sudah sesuai dengan filosofinya yakni sepak bola yang selalu mengandalkan serangan di setiap pertandingan.
“Saya cukup puas dengan hasil uji coba ini. Di babak kedua kami bermain sesuai dengan skema yang kami buat,” tutur Dragan Djukanovic pada awak media berita olahraga.
“Itu adalah gaya permainan kami, skema filosofi menyerang sepak bola menyerang kami seperti itu,” imbuh mantan pelatih Borneo FC ini.
Sebelum laga uji coba, Dragan Djukanovic memang pernah mengutarakan bahwa ia akan membawa PSIS dengan permainan menyerang di kompetisi Liga 1 2020 mendatang. Hal ini telah terbukti di pertandingan kemarin dengan hasil kemenangan empat gol tanpa balas.
Pada laga kontra Persik kemarin sore, Wallace Costa dan kawan-kawan sebenarnya nampak telat panas karena di babak pertama hanya berhasil unggul dengan skor tipis 0-1 atas Persik melalui gol bunuh diri Fajar Rahmawan.
Di babak kedua saat Dragan menampilkan para pemain mudanya, PSIS justru semakin menggila dengan menambah tiga gol melalui Adithya Jory Guruh, Riyan Ardiansyah, dan gol bunuh diri Pasya.
Jika laga uji coba tersebut jadi digelar, maka akan menjadi kesempatan Dragan untuk membuktikkan kembali filosofi sepak bola menyerang yang tengah ia bangun untuk PSIS di Liga 1 2020.