INDOSPORT.COM - Kemenangan telak Vietnam dengan skor 3-0 atas Timnas Indonesia U-23 di final SEA Games 2019 lalu ternyata berbuntut panjang.
Federasi sepak bola Asia (AFC) baru saja selesai melakukan investigasi atas tindakan pelanggaran Vietnam di final saat melawan Timnas Indonesia.
Dilansir dari thethao247.vn, AFC resmi memberikan hukuman berat kepada pelatih Vietnam, Park Hang-seo dengan melarang mendampingi tim selama empat pertandingan pada 2020.
Tetapi empat pertandingan tersebut hanya berlaku di laga uji coba bukan saat Kualifikasi Piala Dunia 2022. Tak hanya itu, Park Hang-seo juga mendapatkan denda sebesar 5000 USD atau setara 68 juta rupiah.
Di final SEA Games 2019 lalu, Park Hang-seo melakukan tindakan emosional dengan melakukan protes keras kepada wasit. Pelatih asal Korea Selatan itu pun kemudian mendapatkan kartu merah dan di usir dari bench pemain Vietnam.
Setelah mendapatkan kartu merah, Park Hang-seo masih keras hati dengan mengolok-olok wasit. Ia pun sempat ingin mengajak sang pengadil lapangan untuk berkelahi.
Memang laga final tersebut berjalan dengan sangat panas. Fans Indonesia pun sempat dibuat emosi karena para pemain Vietnam banyak melakukan kecurangan. Salah satunya gelandang andalan Timnas Indonesia, Evan Dimas, yang sengaja diinjak oleh bek Vietnam, Doan Van Hau.
Evan Dimas kemudian ditarik keluar oleh Indra Sjafri sebelum babak pertama selesai. Tidak adanya pemain Persija tersebut membuat barisan tengah Garuda Muda semrawut dan dibobol tiga gol tanpa balas.
Timnas Indonesia akhirnya hanya puas membawa pulang medali perak cabang sepak bola SEA Games 2019 di Filipina.