INDOSPORT. COM - Marko Simic kian membuktikan kualitas diri sebagai raja pramusim Persija Jakarta, lewat penampilan ganasnya di Piala Gubernur Jatim 2020.
Sepak bola Indonesia belakangan memang sedang sibuk menggelar kompetisi Piala Gubernur Jatim 2020. Ajang ini ibarat persiapan terakhir para klub peserta, sebelum nantinya bertarung dalam pentas sesungguhnya, Liga 1 2020.
Total ada enam klub yang mengikuti Piala Gubernur Jatim 2020, yakni Persebaya Surabaya, Madura United, Bhayangkara FC, Persik Kediri di Grup A, serta Sabah FA, Persela Lamongan, Arema FC, Persija Jakarta di Grup B.
Khusus nama Persija Jakarta, kiprahnya sejauh ini tergolong memukau. Sudah memainkan dua laga Grup B kontra Persela Lamongan dan Sabah FA, Persija Jakarta berhasil meraih kemenangan beruntung.
Persela Lamongan dibantai 4-1, sementara Sabah FA digilas dengan skor 2-0. Segala hasil itu membuat Persija Jakarta memuncaki klasemen Grup B dengan torehan enam poin.
Kalau dilihat lebih detail, kegemilangan Persija Jakarta di Piala Gubernur Jatim 2020, tak lepas dari peran sang penyerang asing, Marko Simic. Main sebagai starter dalam dua laga tadi, Marko Simic total mencetak empat gol, rinciannya hattrick ke gawang Persela, dan satu gol saat jumpa Sabah FA.
Jika Simic terus konsisten tampil memukau seperti ini, bukan mustahil nantinya Persija Jakarta akan dibawanya keluar menjadi jawara. Apalagi Simic sebelumnya memang punya rekam jejak ganas setiap melakoni ajang pramusim bersama Persija Jakarta.
Rekam Jejak Marko Simic di Pramsuim Persija Jakarta
Tengoklah kiprah Simic saat pertama kali bergabung dengan Persija Jakarta pada 2018 lalu. Simic langsung disibukkan dengan dua ajang pramusim, Boost Sportsfix Super Cup 2018 dan Piala Presiden 2018.
Berawal dari ajang pramusim internasional Boost Sportsfix Super Cup 2018 yang diikuti oleh tiga klub saja, Kelantan FA (Malaysia), Ratchaburi FC (Thailand), dan Persija Jakarta (Indonesia). Skuat Macan Kemayoran terlebih dahulu bertarung melawan Ratchaburi FC, baru kemudian Kelantan FA.
Saat jumpa Ratchaburi, Simic yang tampil mengisi lini serang, sukses menyumbangkan satu gol dan satu assists, sekaligus membawa Persija Jakarta menang 3-1. Selanjutnya Persija Jakarta memang kalah 0-1 dalam laga kedua kontra Kelantan FA, namun hasil itu tak menggoyahkan posisi Persija di puncak klasemen dan berhak atas gelar juara.
Beralih ke ajang Piala Presiden 2018, Simic kembali tampil beringas. Bahkan kali ini, performa Simic sebagai penyerang tajam lebih terlihat lagi.
Simic sepanjang kompetisi sukses mencetak 11 gol dan menyabet gelar top skor. Berkat kegemilangan Simic, Persija Jakarta pun mampu menembus partai final dan mengalahkan Bali United dengan skor 3-0.
Beda cerita pada tahun 2019, saat Simic harus absen dari segala tur pramusim Persija Jakarta. Simic tertahan di Australia akibat terkena masalah hukum, dan Persija Jakarta gagal memertahankan gelar juara Piala Presiden 2019.
Simic sendiri sebenarnya tak hanya hebat di masa pramusim saja. Kualitas ketajamannya juga tetap terjaga saat kompetisi sesungguhnya berlangsung.
Liga 1 2018, Simic menjadi pemain tertajam Persija Jakarta dengan torehan 17 gol dan di akhir musim mampu mengantarkan klubnya sebagai jawara kompetisi. Berlanjut ke Liga 1 2019, kala Persija Jakarta finis di urutan 10, Simic tampil beringas lewat catatan 28 gol, sekaligus menyabet penghargaan top skor.