Liga Italia

Reuni dengan AC Milan, Patrick Cutrone Sebut Rossoneri Tak Layak Dianggap Musuh

Minggu, 23 Februari 2020 10:41 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Nugrahenny Putri Untari
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Laga antara Fiorentina vs AC Milan pada pekan ke-25 Serie A Liga Italia menjadi momen reuni Patrick Cutrone dengan mantan rekannya di Rossoneri. 

Pertandingan Fiorentina vs AC Milan yang berlangsung pada Minggu (23/02/20) pagi WIB tersebut berakhir imbang, 1-1. Sejatinya, La Viola tertinggal lebih dulu dari tim tamu. 

AC Milan mencetak gol pada menit ke-56 lewat aksi Ante Rebic. Pemain asal Kroasia tersebut membobol gawang Bartlomiej Dragowski memanfaatkan kesalahan Martin Caceres dalam mengontrol bola.

Fiorentina bermain dengan 10 pemain lantaran Dalbert dikartu merah. Di tengah masa sulitnya, skuat asuhan allenatore Giuseppe Iachini bangkit dan mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-85. Gol La Viola dibukukan oleh Erick Pulgar dari eksekusi penalti.

Striker Fiorentina, Patrick Cutrone, mengucapkan terima kasih kepada fans Fiorentina dan AC Milan usai pertandingan. Sebagai produk akademi Milan, ia menyebut Rossoneri tak layak dianggap musuh.

Cutrone bahkan mengaku tidak akan melakukan selebrasi apabila dirinya berhasil menjebol gawang Diavolo.

"Milan selamanya tidak akan pernah menjadi musuh bagi saya. Saya berterima kasih kepada mereka yng turut bertepuk tangan, mengapresiasi penampilan saya," ujar Cutrone kepada DAZN.

"Intinya saya sangat senang. Apabila saya yang mendapat kesempatan mengeksekusi penalti, saya tidak akan melakukan selebrasi. Saya sangat menghormati AC Milan," lanjutnya. 

Patrick Cutrone yang turun dari bangku cadangan juga menganggap laga Fiorentina vs AC milan sangat luar biasa. Ia pun mengapresiasi kebangkitan La Viola yang hanya bermain dengan 10 pemain. 

"Saya bangkit dari bangku cadangan dengan tekad berjuang agar bisa menang di pertandingan yang luar biasa ini. Kami pun senang dapat memberi yang terbaik meski hanya dengan 10 pemain," tutur Cutrone lagi.

Setelah laga usai, pemain berusia 22 tahun itu juga berjalan ke pinggir lapangan untuk menyapa rekan serta para penggemar AC Milan.