INDOSPORT.COM - Sedikitnya ada 4 klub Liga 1 2020 yang dipimpin langsung oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).
Anggota DPR RI memang datang dari beragam latar belakang baik itu profesi sebelumnya, tingkat pendidikan, sampai apapun itu.
Tugas dan wewenang DPR RI sendiri meliputi legislasi, anggaran, pengawasan, dan lain-lain. Sehingga bisa disebut kalau anggota DPR RI cukup sibuk.
Meski demikian ada hal menarik yang bisa ditelisik bersama para penggemar sepak bola. Sebab sebagian anggota DPR RI ternyata memimpin sederet klub Liga 1.
Maka dari itu dunia politik dan olahraga ternyata cukup dekat sejauh ini. Sehingga para anggota DPR RI ini dirasa harus profesional untuk memimpin sebuah klub.
1. Nazaruddin Dek Gam
Salah satu klub promosi Liga 1 2020, yakni Persiraja Banda Aceh ternyata dipimpin oleh anggota DPR RI 2019-24 Nazaruddin Dek Gam.
Nazaruddin membeli Persiraja pada 2017 lalu kala bermain di Liga 2. Hampir tiga tahun lebih Nazaruddin dengan sabar meyakini kalau Laskar Rencong itu bisa promosi.
"Kami bukan tim yang hebat dari segi biaya, segi pemain. Tapi dengan naitu pengurus dan pemain, bertekad untuk Liga 1, dan hasilnya terlihat sekarang," ujar Nazaruddin dikutip laman resmi klub.
Nazaruddin diketahui lolos ke Senayan dari Dapil Aceh 1 dengan perolehan suara hingga 93,353. Nazaruddin maju dari PAN dan kini duduk di Komisi III DPR (Hukum, HAM, dan Keamanan).
2. Abdul Hakim Bafagih
Kemudian ada jawara Liga 2 2019 Persik Kediri yang pada awal 2020 menunjuk Abdul Hakim Bafagih untuk menjadi Chief Executive Officer (CEO).
Abdul diketahui telah terlibat di Persik sejak 2016 lalu sebab sang ayah Subiyantoro sempat memimpin klub yang bermarkas di Stadion Brawijaya itu.
Bahkan Abdul melakukan sejumlah manuver tak biasa. Tak hanya itu Abdul juga mematok target kalau Persik bisa finis tembus 10 besar Liga 1.
Abdul Hakim Bafagih diketahui sebagai anggota DPR RI dari Dapil Jawa Timur VIII dengan perolehan 56,848 suara. Abdul maju dari PAN dan sekarang duduk di Komisi X (Pendidikan, Kepemudaan, Olahraga, Perpustakaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif).
3. Yoyok Sukawi
Selanjutnya ada Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang Yoyok Sukawi diketahui telah memimpin klub asal Jawa Tengah itu sejak 2014 menurut penelusuran sejauh ini.
Yoyok juga mampu membawa PSIS raih tiket promosi usai finis diurutan ketiga Liga 2 2017 lalu. Kini CEO PSIS itu tetap memiliki target tinggi di Liga 1 2020.
Bahkan Yoyok sempat pula diisukan bakal melepas PSIS. Namun rumor tersebut ditepis langsung oleh Yoyok, yang memang sangat menggilai sepak bola dan memajukan PSIS.
Yoyok Sukawi diketahui lolos menjadi anggota DPR RI 2019-24 dengan mendulan suara hingga 68,366. Yoyok kini masuk ke Komisi X dari Partai Demokrat.
4. Hasnuryadi Sulaiman
Terakhir ada presiden Barito Putera Hasnuryadi Sulaiman yang juga berhasil menjadi anggota DPR RI 2019-24. Hasnur sebelumnya menjabat sebagai manajer.
Bersama Hasnuryadi, Barito Putera sempat meraih prestasi tertinggi usai finis di posisi tujuh kala kompetisi sepak bola tertinggi Indonesia itu bernama Liga 1 di musim 2017.
Bahkan kala menyambut edisi 2020, beberapa pergerakan telah dilakukan agar Barito Putera tetap bisa eksis dalam mencetak pemain berkualitas dan berprestasi.
Hasnuryadi menjadi anggota DPR RI 2019-24 usai memperoleh suara sebanyak 72,550. Hasnuryadi maju dari Partai Golkar dan sekarang menempati Komisi VII (Energi, Riset, Teknologi).
Namun setelah Hansur terpilih juga sebagai anggota Exco PSSI, ia memilih untuk melepas jabatannya sebagai manajer tim, terhitung sejak Jumat (17/01/20).