INDOSPORT. COM - Persela Lamongan beberapa musim terakhir tampak tak pernah absen lahirkan striker asing top, akankah berlanjut di Liga 1 2020?
Nama Persela Lamongan menjadi salah satu penghuni tetap kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Mulai dari Liga 1 2017 hingga yang akan datang, Liga 1 2020, Persela Lamongan selalu mampu memanaskan persaingan.
Soal prestasi, mungkin Persela Lamongan tidak terlalu mentereng. Tiga musim ikut serta, Persela Lamongan hanya mengakhiri musim di luar 10 besar klasemen.
Meski begitu, kekuatan Persela Lamongan tetaplah patut disegani. Terutama soal kemampuan Persela Lamongan dalam melahirkan penyerang asing hebat, kualitasnya belakangan sudah terbukti keampuhannya.
Liga 1 2018
Dimulai dari pentas Liga 1 2018, Persela Lamongan mendatangkan penyerang asing asal Prancis, Loris Arnaud. Musim itu menjadi kali perdana Loris Arnaud berkarier di Indonesia.
Berlabel penyerang jebolan Paris Saint-Germain (PSG), Loris Arnaud awalnya mengalami kesulitan. Dua laga awal Liga 1 2018, Loris Arnaud tak mampu menyumbangkan gol sama sekali, dan Persela Lamongan menderita satu kekalahan serta sekali meraih imbang.
Barulah pada laga ketiga, Loris Arnaud bisa membuktikan kualitasnya. Bertemu PSM Makassar, Loris Arnaud mampu mencetak satu gol, sekaligus membawa Persela Lamongan menang 3-2.
Ketajaman Loris Arnaud berlanjut pada laga pekan ke-6 dan ke-7 kontra PSMS Medan serta PSIS Semarang. Peran Loris Arnaud di dua pertandingan tersebut mampu menghasilkan tiga gol.
Hingga akhir musim, Loris Arnaud mampu menjaga konsistensi ketajamannya. Bermain 29 kali, Loris Arnaud total mencetak 15 gol dan menyumbangkan tujuh assist.
Hebatnya lagi, peran Loris Arnaud juga berhasil membuat Persela Lamongan tak terkalahkan di kandang sendiri sepanjang Liga 1 2018. Sebuah pencapaian memuaskan Persela Lamongan yang mampu menyulap penyerang debutan Loris Arnaud tampil tajam.
Sayangnya, Loris Arnaud tak bertahan lagi di Persela Lamongan musim berikutnya. Liga 1 2019, Loris Arnaud memutuskan hijrah ke Tira Persikabo.
Liga 1 2019
Liga 1 2019, Persela Lamongan harus mencari pengganti Loris Arnaud yang hijrah ke Tira Persikabo. Tepat pada 16 Januari 2020, Persela Lamongan berhasil merekrut penyerang asal Brasil, Alex Goncalves.
Sekedar informasi, ketika datang ke Persela Lamongan, Persela Lamongan belum pernah sama sekali merumput di Indonesia. Artinya, Alex Goncalves haru menghadapi masa adaptasi dengan kultur sepak bola Tanah Air.
Meski minim pengalaman, penampilan Alex ternyata langsung tampak menjanjikan sejak laga pekan pertama. Bertemu Madura United, peran Alex mampu menghasilkan satu gol.
Kegemilangan Alex terus berlanjut di laga-laga berikutnya. Paling mentereng terjadi di laga pekan ke-8 dan pekan ke-16.
Pekan ke-8, Persela Lamongan menang 3-0 atas Kalteng Putra yang mana Alex mampu mencetak hattrick. Sementara pada laga pekan ke-16, Persela Lamongan menang besar 6-1 atas Tira Persikabo, dan Alex memborong tiga gol di antaranya.
Hingga akhir musim, Alex total mencetak 17 gol dari 29 pertandingan. Tren Persela Lamongan yang selalu mampu melahirkan penyerang asing debutan tajam pun berlanjut lewat sosok Alex tadi.
Sayangnya, lagi-lagi Persela Lamongan harus kehilangan bomber asing top ciptaannya. Masa bursa transfer jelang Liga 1 2020, Alex memutuskan hijrah menuju Tira Persikabo.
Kemungkinan Liga 1 2020
Persela Lamongan sudah menyiapkan pengganti Alex Goncalves jelang Liga 1 2020. Masa bursa transfer, Persela Lamongan mendatangkan penyerang asing debutan asal Brasil bernama Gabriel do Carmo.
Secara reputasi, Gabriel tak memiliki rekam jejak mentereng. Tak ada nama klub besar yang pernah dibelanya, paling familiar hanya Coritiba, salah satu tim peserta Liga Brasil.
Bahkan sebelum gabung Persela Lamongan, Gabriel menurut data Transfermarkt sudah menganggur sejak 16 Oktober 2019. Artinya, Gabriel merapat ke Persela Lamongan setelah kurang lebih empat bulan absen dari lapangan hijau.
Meski tampak kurang menjanjikan, bukan mustahil tren apik Persela Lamongan tadi tetap bisa berlanjut pada diri Gabriel. Patut ditunggu, apakah Persela Lamongan mampu membuat Gabriel nyaman dan tampil garang di Liga 1 2020 nanti?