Bola Internasional

Usir Fans Jepang karena Virus Corona, RB Leipzig Menyesal

Selasa, 3 Maret 2020 02:48 WIB
Editor: Coro Mountana
© Charlotte Wilson/Offside/Offside via Getty Images
Usir Fans Jepang karena Virus Corona, RB Leipzig Menyesal. Copyright: © Charlotte Wilson/Offside/Offside via Getty Images
Usir Fans Jepang karena Virus Corona, RB Leipzig Menyesal.

INDOSPORT.COM – Setelah insiden adanya fans sepak bola asal Jepang yang diusir karena virus corona, klub Jerman, RB Leipzig akhirnya menyatakan penyesalannya.

Melansir dari Sportbible, awalnya kasus berkembang dari adanya penggemar sepak bola asal Jepang yang diusir oleh petugas keamanan stadion. Usut punya usut, fans asal Jepang itu hendak ingin menonton laga RB Leipzig vs Bayer Leverkusen.

Insiden tersebut diketahui melalui Twitter @Taichi_soccer23, pemilik akun bernama Taichi Hayashikawa yang mengaku diusir dari stadion oleh seorang petugas keamanan setelah menuduhnya terkena virus corona.

© twitter.com/Taichi_soccer23
Dituduh Sebarkan Virus Corona, Fans Jepang Diusir dari Pertandingan Bundesliga Jerman Copyright: twitter.com/Taichi_soccer23Dituduh Sebarkan Virus Corona, Fans Jepang Diusir dari Pertandingan Bundesliga Jerman

Tak hanya satu, pemilik akun Twitter bernama Takeshi Yamakado juga mengklaim di media sosial bahwa sekelompok fans Jepang dipaksa meninggalkan stadion, 15 menit sebelum duel RB Leipzig vs Bayer Leverkusen dimulai.

© Twitter @Takeshi Yamakado
Usir Fans Jepang karena Virus Corona, RB Leipzig Menyesal Copyright: Twitter @Takeshi YamakadoUsir Fans Jepang karena Virus Corona, RB Leipzig Menyesal

"Karena Corona, sekelompok fans Jepang diusir 15 menit sebelum pertandingan Bundesliga Jerman dimulai. Dalam perjalanan pulang, seorang petugas keamanan menyampaikan permintaan minta maaf, Itu bukan salah siapa pun tapi diusir dari stadion tetap menyedihkan," begitu bunyi pernyataan Twitter @takeshiyamakado.

Hasil akhir dari pertandingan RB Leipzig dengan Bayer Leverkusen sendiri berakhir dengan imbang 1-1 setelah Patrick Schick menyelamatkan muka tuan rumah dengan gol penyama kedudukan. Sebelumnya, Leverkusen sempat unggul melalui Leon Bailey.

Di luar skor, situs RB Leipzig sendiri mencatat sedikitnya ada 20 fans Jepang yang diusir dari stadion oleh petugas keamanan karena khawatir virus corona. Perlu diketahui, penyebaran virus corona memang berawal dari China hingga akhirnya benua Asia.

Namun, tampaknya keputusan pihak keamanan untuk mengusir fans Jepang itu patut dicurigai hanya berdasarkan pada etnis belaka. Menyadari bahwa kasus tersebut mulai merembet ke masalah etnis, RB Leipzig pun menyatakan penyesalannya.

“Kami ingin menyampaikan permintaan maaf. Kami sudah berusaha untuk mengundang para penggemar itu untuk mengundangnya pada pertandingan kandang RB Leipzig berikutnya,” demikian bunyi pernyataan RB Leipzig, seperti yang dinukil dari Eurosport.

Ancaman virus corona memang semakin hari makin mengkhawatirkan hingga membuat petugas keamanan RB Leipzig melakukan tindakan gegabah pada fans Jepang. Di Indonesia saja, virus corona telah menjangkiti 2 orang berdomisili di Depok.