INDOSPORT.COM - CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, menyebut armada Bojan Hodak menunjukkan dua kelemahan pada laga pertama Shopee Liga 1 2020 melawan PSS Sleman di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (01/03/20).
Ditemui di Sekretariat PSM Makassar pasca laga berakhir, Munafri menyoroti lini depan yang tampil kurang efektif sekalipun mampu menaklukkan PSS dengan skor 2-1 berkat gol Ferdinand Sinaga dan Hussein El Dor.
"Saya melihat anak-anak masih buru-buru di penyelesaian akhir. Dari lini tengah ke depan juga masih ada jarak. Padahal ada tiga penyerang berkualitas tapi tidak bisa dimaksimalkan," ungkap Munafri kepada INDOSPORT.
Selain itu, pria berusia 44 tahun ini juga menilai barisan lini depan PSM masih belum menemukan keserasian satu sama lain. Sehingga Munafri kerap kali melihat adanya salah koordinasi jika memasuki area kotak penalti PSS.
"Seperti masih membutuhkan sentuhan yang lebih detail secara personal antar pemain. Contohnya seperti antara Pluim dengan Giancarlo ataukah antara Pluim dengan Ezra," jelas Munafri yang juga merupakan jajaran Komisaris PT LIB ini.
Oleh karena itu, Munafri meminta kepada pelatih Bojan Hodak untuk segera memperbaiki kelemahan tersebut. Ia pun telah ingin melihat peningkatan peemainan PSM pada pekan kedua Shopee Liga 1 2020 nanti.