INDOSPORT.COM - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong yang juga menangani Timnas U-19 mengungkapkan, para pemain Indonesia memiliki ketahanan fisik yang memprihatinkan. Hal itu merupakan evaluasi utama untuk tim yang dipersiapkan menuju Piala Dunia U-20 2021 mendatang.
Shin memaparkan secara detail kondisi para pemain timnas U-19 setelah menjalani training camp di Thailand, Januari lalu. Secara umum, pelatih asal Korea Selatan itu menyoroti lemahnya fisik para pemain.
“Secara fisik sangat kurang. Setelah menit ke-20, para pemain terlihat capai. Karena itu, di Chiang Mai kami berkonsentrasi meningkatkan kemampuan fisik,” katanya.
“Kami periksa secara akurat kondisi fisik pemain setiap usai makan pagi. Intinya, jika dibandingkan dengan para pemain Timnas U-18 dan U-19, kondisi fisik pemain Timnas Indonesia sangat jauh di bawah,” inbuh Shin.
Selama pemusatan latihan di Thailand, para pemain difokuskan pada latihan fisik seperti core training, weight training, juga lari selama 5 km setiap pagi. Pada sore hari, pemain berlatih antara lain passing game, bagaimana membuat gol cepat, dan ‘running defence’.
Selama training camp, pemain Timnas U-19 juga dicek berat badan dan kandungan lemaknya setiap hari. Setelahnya mereka menjalani lima kali uji coba dengan catatan 4 kali kalah (yakni 1-5 melawan Busan IPark, 0-2 dari Kyung Hee University, 0-4 dan 1-4 dari Seongnam FC) dan menang 2-1 pada laga kedua melawan Kyung Hee University.
“Kalau dilihat skornya memang banyak kebobolan. Tapi dalam kondisi pemain letih, baru selesai liga, seharusnya malah kebobolannya bisa lebih banyak lagi,” jelas Shin Tae-yong.
Untuk itu, mantan pelatih Seongnam Ilhwa Chunma dan Quensland Roar tersebut memberikan materi latihan khusus ke para pemain meski telah pulang ke klubnya masing-masing.
“Perlu motivasi terus-terusan agar mereka berkembang lagi. Bagaimana pola makan dan latihan harus terus dijaga,” tegasnya.