Liga Indonesia

Agenda Timnas Indonesia Ditunda, Robert Alberts Harap-harap Cemas dengan Liga 1

Jumat, 13 Maret 2020 05:50 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Coro Mountana
© Arif Rahman/INDOSPORT
Agenda Timnas Indonesia Ditunda, Robert Alberts Harap-harap Cemas dengan Liga 1. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Agenda Timnas Indonesia Ditunda, Robert Alberts Harap-harap Cemas dengan Liga 1.

INDOSPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts berharap Liga 1 2020 tetap bergulir dan tak perlu dihentikan pada pertengahan Maret hingga awal April 2020. 

‎Pasalnya, FIFA memutuskan untuk menunda pertandingan Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia Grup G Zona Asia, karena wabah virus corona atau Covid-19. Oleh karena itu, Robert Alberts jadi harap-harap cemas kalau Liga 1 juga bakal ditunda.

Timnas sebelumnya dijadwalkan melakoni laga tandang di Thailand pada tanggal 26 Maret 2020 dan menjamu Uni Emirat Arab di Jakarta, 31 Maret 2020, serta dijamu Vietnam pada 4 Juni 2020. 

Robert Alberts menuturkan, waktu yang kosong tersebut lebih baik dimanfaatkan untuk menggulirkan kompetisi Liga 1 2020. Hal tersebut, menurutnya akan dilakukan juga oleh Malaysia. 

"Tapi bisa saja kami tidak perlu melakukan break. Karena kabar terbaru laga tim nasional ditunda, jadi mungkin saja liga bisa terus berjalan. Seperti kabar yang saya dapat dari Malaysia pagi ini, ketika saya dihubungi, mereka siap untuk melanjutkan liga (di FIFA matchday)," ucap Robert Alberts, Kamis (12/03/2020). 

"Jadi saya dengar Liga juga sedang berdiskusi soal ini, jika timnas tidak bermain maka kami bisa terus bermain di liga, tentu itu lebih baik," ungkapnya menambahkan. 

Meski begitu, pelatih yang sempat menangani PSM Makassar ini tidak mengabaikan kasus virus corona yang saat ini sedang terjadi di banyak negara termasuk Indonesia. Menurutnya, ada beberapa cara untuk mengantisipasinya hal tersebut. 

"Bisa dilihat di Eropa sekarang tidak ada lagi yang bersalaman, lalu di Inggris semua laga juga digelar tanpa penonton. Jadi kami juga masih menunggu instruksi dari pihak pemegang otoritas untuk mengukur apa yang akan dilakukan di negara ini," ucapnya. 

"Tidak ada yang mau terkena penyakit ini. Kabar terbaru saya dengar pemain Juventus, lalu pemain Hannover di Jerman juga (terinfeksi) jadi semua berjalan begitu cepat. Seperti saya katakan pekan lalu, kami harus waspada dengan itu dan peduli sebisa mungkin," tegasnya. 

Sementara itu dokter tim Persib, Rafi Ghani sudah memberikan penjelasan terkait virus corona dan mengintruksikan pemain maupun official untuk menjaga pola hidup sehat. Selain itu, pemain diimbau untuk tidak banyak kontak.