INDOSPORT.COM - PSM Makassar menuruti keputusan pemerintah dan PSSI yang menunda pelaksanaan Shopee Liga 1 2020. Akibat serangan virus corona di Indonesia, kompetisi harus diistirahatkan selama dua pekan.
Per hari Senin (16/03/20), semua laga baik di Liga 1 maupun Liga 2 ditunda akibat status virus corona naik menjadi bencana nasional. Hal tersebut diputuskan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan PSSI selaku konfederasi sepakbola Indonesia.
"Kami akan mengikuti apa saja keputusan pemerintah. Sebab ini bukan soal keputusan pribadi saya sendiri, pemain, ataupun klub," ungkap pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, Sabtu (14/03/20).
Pelatih sepakbola berlisensi UEFA Pro ini menilai keputusan yang diambil oleh Kemenpora dan PSSI sudah sangat tepat. Menurut Hodak, saat ini tak ada yang lebih penting selain keselamatan masyarakat dari ancaman penularan virus corona.
"Jika pemerintah putuskan untuk berhenti, maka kami akan berhenti. Jika meminta laga dihelat tanpa penonton, kami pun akan mengikuti itu. Hal yang paling penting sekarang ialah kemanusiaan dibandingkan sepak bola atau apapun," tegas Hodak.
Oleh karena itu, PSM Makassar baru kembali berlaga melawan Madura United pada pekan keempat Shopee Liga 1 2020 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Madura, Sabtu (04/04/20) mendatang.