INDOSPORT.COM - Maraknya penyebaran virus Corona memaksa PSSI dan PT Liga Indonesia Baru untuk menunda kompetisi Shopee Liga 1 2020 dan juga Liga 2. Namun, klub sepak bola Kalteng Putra tetap menggeber latihan di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya.
Hingga hari Selasa (17/03/20), terpantau pemerintah merilis jumlah kasus positif virus corona atau Covid-19 di Indonedia adalah sebanyak 172 kasus. Bahkan, di sejumlah wilayah Kalimantan dikabarkan sudah ada pasien suspect virus corona.
Salah satu yang turut menjadi perbincangan adalah asisten pelatih Barito Putera, Yunan Helmi yang dikonfirmasi suspect dan masih menunggu hasil pemeriksaan Balitbangkes, dan saat ini tengah menjalani isolasi di RS Ulin Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Namun, ketika sejumlah klub memutuskan untuk mengisolasi klubnya atau meliburkan pemain selama jeda kompetisi, klub sepak bola Kalteng Putra justru tetap latihaj rutin di Stadion Tuah Pahoe Palangkaraya, di bawah pimpinan pelatih Eko Tamamie.
"Ya kita berharap, jangan sampai wabah itu ada di Kalteng. Sama-sama kita mendoakan agar dijauhi wabah yang dinilai cukup mematikan itu," ucap Eko Tamamie usai latihan, Senin (16/03/20), seperti dilansir dari laman Kalteng Pos.
"Kita akan konsisten menjalani latihan untuk mengevaluasi laga menghadapi Persiba Balikpapan di Stadion Batakan, Sabtu lalu," imbuhnya.
Perlu diketahui, Kalteng Putra memang sempat mengalami kekalahan menyakitkan saat menghadapi Persiba Balikpapan di laga pembuka Liga 2 2020, Sabtu (14/03/20) malam di Stadion Batakan.
Laskar Isen Mulang sempat unggul 1-2 di sepuluh menit pertama, namun tim Beruang Madu mampu membalikkan kedudukan menjadi 3-2 di menit ke-20. Skor ini tak berubah hingga menit akhir pertandingan babak kedua.
Sekadar informasi, penyebaran virus corona di seluruh dunia memang semaking mengkhawatirkan. Di Indonesia sendiri total sudah ada 172 orang yang dilaporkan positif mengidap virus corona.