INDOSPORT.COM - Klub Liga 2 2020, PSIM Yogyakarta, menerapkan langkah jitu untuk menggelar program latihan di tengah merebaknya wabah virus Corona. Tim Laskar Mataram memang belum meliburkan aktivitas training.
Manajer PSIM, David MP Hutauruk menjelaskan salah satu langkah yang dilakukan adalah memonitor kondisi setiap hari. Keadaan terkini dijadikan pedoman untuk memutuskan menggelar latihan atau tidak.
"Jadi kita lihat tiap harinya seperti apa. Misalnya untuk latihan besok pun baru kita putuskan besok juga," ungkap David kepada INDOSPORT, Rabu (18/03/20) malam.
"Kita memang perlu kewaspadaan yang cukup tinggi untuk virus Corona ini. Apalagi dapat kabar sudah ada yang terkena di Jogja," tambah dia.
David tak memungkiri kondisi saat ini menjadi dilema tersendiri. Pihaknya ingin performa pemain tetap terjaga, namun juga khawatir dengan merebaknya wabah Corona.
"Kalau tidak latihan peak performance anak-anak juga harus dijaga. Tapi kalau terus latihan dengan kondisi seperti ini juga bahaya dengan risiko. Makanya kita pantau tiap harinya," ujar David.
PSIM sendiri baru menjalani satu laga di Grup Barat Liga 2. Namun, Beny Wahyudi dan kawan-kawan dipaksa menyerah 1-2 dari tuan rumah Sriwijaya FC, Minggu (15/03/20) lalu.