INDOSPORT.COM - Klub Liga 2 PSMS Medan sebelumnya dalam sepekan ini tetap menggelar beberapa latihan sore alias latihan terbuka disaksikan masyarakat. Akan tetapi, mewaspadai penularan virus Covid-19 tersebut manajemen PSMS mengambil langkah dengan meniadakan latihan sore untuk sementara waktu dan hanya menggelar latihan pagi saja.
Otomatis, latihan sore di Stadion Kebun Bunga, Medan, Kamis (19/3/20) sore, menjadi latihan sore terakhir yang digelar tim berjuluk Ayam Kinantan itu ditengah 'fenomena' virus Corona ini.
"Kita sudah putuskan bahwa PSMS hanya menggelar latihan pagi saja (selama kompetisi Liga 2 dihentikan sementara waktu atau ditunda selama dua pekan)," kata Manajer PSMS, Mulyadi Simatupang, Jumat (20/3/20).
Alasan PSMS ini tak lain karena meski pemerintah telah menghimbau masyarakat untuk tidak banyak melakukan aktivitas di luar rumah atau mendatangi tempat keramaian, namun masih cukup banyak masyarakat yang menyaksikan tim kebanggaan Kota Medan itu berlatih di sore hari.
"Dengan pertimbangan latihan di pagi hari, interaksi pemain dengan suporter tidak ada. Karena biasanya kalau latihan pagi tidak ada penonton yang datang (ke Stadion Kebun Bunga)," lanjut Mulyadi.
Sementara pelatih PSMS, Philep Hansen, mendukung keputusan tersebut timnya hanya latihan pagi hari saja selama penundaan kompetisi akibat dampak virus Corona ini.
“Tentu saya mendukung penuh (kebijakan) berlatih hanya di pagi hari untuk sementara waktu dan berharap segera ada perkembangan yang lebih baik terkait virus Corona,” tutup eks pelatih PSPS Riau ini.
Sebagaimana diketahui, seluruh kompetisi sepak bola di Indonesia untuk sementara ini ditunda selama dua pekan sejak Senin (16/3/2020) kemarin. Kemungkinan besar kompetisi berpeluang besar kembali diperpanjang tundanya karena baru-baru ini pemerintah pusat telah memperpanjang masa darurat virus Corona sampai 29 Mei 2020 mendatang.