INDOSPORT.COM - Dengan ditangguhkan kompetisi bukan berarti tak bisa lakukan hal mulia. Lihat saja sebagian aksi para pemain LaLiga Spanyol melawan virus Corona dengan cara bermain game eSports FIFA 20.
FIFA 20 sejatinya telah membuat tantangan khusus dengan target 100 ribu euro (Rp1,6 miliar) yang nantinya dana ini bakal disumbangkan ke badan amal untuk membantu lawan penyebaran virus Corona.
Akan tetapi sumbangan ini melebihi ekspektasi sehingga menembus angka 140 ribu euro (Rp2,3 miliar) dan segalanya karena beberapa pemain klub LaLiga Spanyol yang turut serta memeriahkan tantangan ini.
Dilansir laman berita Football Espana, pertandingan FIFA 20 ini diikuti oleh winger Real Madrid, Marco Asensio, Aitor Ruibal selaku striker Leganes, dan Lucas Perez, penyerang Alaves. Pertandingan eSports ini sendiri sudah mencapai babak final.
¡Enhorabuena, madridistas! 🥇
— eLaLiga Santander (@esportslaliga) March 22, 2020
🏆 El @realmadrid de @marcoasensio10 se proclama campeón de #LaLigaSantanderChallenge 🏆
Y lo más importante: ¡Más de 140.000€ recaudados! 👏 pic.twitter.com/pDsY9WTufi
Asensio telah dinobatkan sebagai pemenang setelah sukses kalahkan Ruibal dengan skor telak 4-2 pada babak pamungkas FIFA 20. Padahal sejatinya striker Leganes ini menjadi yang difavoritkan juara usai bungkam Perez pada babak semifinal dengan skor 3-2.
👀 El @realmadrid de @marcoasensio10 acaricia el título de #LaLigaSantanderChallenge...#QuédateEnCasa#EsteVirusLoParamosUnidos pic.twitter.com/ZzLCbiKwwP
— eLaLiga Santander (@esportslaliga) March 22, 2020
Tentu langkah bermain game untuk amal ini menjadi satu-satunya cara pemain LaLiga Spanyol untuk mengusir rasa bosan sekaligus menjalankan aksi amal pada masa karantina akibat virus Corona.
Tak hanya melakukan aksi amal melalui game FIFA, sebagian besar bintang dari klub LaLiga Spanyol juga turut mengkampanyekan hastag tetap berada di rumah dalam media sosial Twitter. Alasannya dengan cara sederhana ini bisa menekan laju penyebaran virus Corona.
Terlepas dari itu dampak virus Corona membuat LaLiga Spanyol ditangguhkan hingga tanggal 4 April mendatang. Tetapi tidak menutup kemungkinan masa ini bisa diperpanjang mengingat situasi masih belum stabil.