INDOSPORT.COM - Markas Liverpool, Anfield adalah tempat angker bagi klub Liga Inggris, Manchester United, lantaran hanya memetik 12 kemenangan dalam 28 kunjungan.
Dari 12 kemenangan itu, tercipta satu kenangan indah yang sampai sekarang masih membekas untuk pasukan Setan Merah, yaitu pada 22 Maret 2015 ketika Juan Mata membungkam ribuan The Kops.
Dua gol Juan Mata sudah memberikan tiga poin untuk Manchester United sekaligus melanjutkan tren rekor kemenangan beruntun di lanjutan Liga Inggris musim 2014-2015.
Mata yang kala itu ditaruh di posisi sayap kanan membuka keunggulan pasukan Van Gaal pada menit ke-13. Menerima umpan terobosan dari Ander Herrera, Mata menggetarkarkan gawang Mignolet melalui kaki lemahnya, kanan.
Pertandingan keras dan sengit ini juga dibumbui drama kartu merah. Liverpool yang tertinggal mencoba tampil lebih agresif dengan memasukkan sang kapten, Steven Gerrard, di awal babak kedua.
Sayangnya Gerrard hanya bertahan 38 detik di lapangan lantaran menerima kartu merah setelah menginjak Herrera. Bermain dengan 10 orang, Liverpool kewalahan menahan serangan beruntun Manchester United.
Pada akhirnya saat menit 58, Juan Mata kembali membuat Anfield terdiam, menerima umpan manis dari Angel Di Maria, Juan Mata melakukan aksi salto untuk mencetak gol kedua.
Liverpool sempat memperkecil ketinggalan melalui sontekan Daniel Sturridge, tapi sampai wasit meniup peluit panjang, skor tetap 2-1.
Hari itu tak akan pernah dilupakan oleh Juan Mata, yang tampil sangat brilian dan membuat dirinya mendapat gelar Man of the Match. Bahkan sejak hari itu sampai sekarang, penggemar Manchester United memplesetkan Anfield menjadi Juanfield.
Penulis: Farel Alenka