INDOSPORT.COM – Berikut profil Ipswich Town, klub Elkan Baggott yang ingin diambil oleh Thailand dari Timnas Indonesia.
Nama Elkan Baggott menjadi perbincangan hangat setelah Thailand memberikan perhatian pada wonderkid Ipswich Town itu. Thailand mengklaim kalau Elkan Baggott bakal membela negeri gajah putih karena sang pemain lahir di sana.
Meski begitu, Elkan Baggott yang memiliki seorang ibu asli Indonesia justru tidak memilih Thailand sebagai pilihan utamanya. Elkan Baggott lebih memilih untuk bermain bersama Timnas Indonesia terutama U-19 yang akan bermain di Piala Dunia.
"Jawaban saya untuk pertanyaan itu (Timnas yang dipilih), saya lebih suka bermain untuk Indonesia karena di sana keluarga saya berasal, berharap terpilih untuk Piala Dunia U-20 dan itulah yang saya inginkan," ucapnya kepada INDOSPORT.com.
Sayang keinginannya untuk membela Timnas Indonesia U-19 untuk sementara harus tertunda karena ia sedang mengalami cedera. Jika Elkan Baggott di masa depan nanti benar-benar membela Timnas Indonesia, itu akan menjadi sebuah keuntungan yang sangat besar.
Pasalnya pengalamannya bermain bersama Ipswich Town, diyakini dapat mengembangkan kemampuan yang dimiliki oleh Elkan Baggott. Apalagi Ipswich Town ternyata merupakan klub sarat sejarah di Inggris yang tentu profilnya perlu kita ketahui lebih dalam.
Ipswich Town, Klub Bersejarah dari Inggris
Elkan Baggott sungguh beruntung bisa menimba ilmu di tim muda Ipswich Town, sebuah klub yang sarat akan sejarah. Meski kini bermain di kasta ketiga Liga Inggris, ternyata Ipswich Town pernah begitu ditakuti dan dihormati.
Ipswich Town yang lahir pada 16 Oktober 1878, atau tepat 141 tahun lalu merupakan salah satu tim terpandang di Inggris. Status Ipswich Town menjadi begitu terpandang ketika dilatih oleh Sir Alf Ramsey pada tahun 1961/1962.
Situasi pertandingan Ipswich Town vs Arsenal.Ketika itu, Ipswich Town berhasil memenangi gelar Liga Inggris satu-satunya sepanjang sejarah klub. Keberhasilan itupun mengantarkan Sir Alf Ramsey untuk menangani Timnas Inggris yang kemudian sukses menjadi juara Piala Dunia 1966.
Tak hanya memenangkan Liga Inggris, Ipswich Town juga tercatat pernah menjadi juara Piala FA pada musim 1977/1978. Bahkan Ipswich Town pernah membawa pulang trofi Piala UEFA, cikal bakal Liga Europa pada musim 1980/1981.
Ada satu fakta menarik mengenai perjalanan Ipswich Town di kompetisi tingkat Eropa di mana mereka ternyata tidak pernah kalah di kandang. Bahkan Ipswich Town tercatat sukses mengalahkan tim sekaliber Real Marid, AC Milan, Inter Milan, Lazio dan Barcelona.
Di era 60-an hingga 80-an, Ipswich Town menjadi salah satu tim kuat dan tak bisa dianggap remeh dalam sejarah sepak bola Inggris. Namun setelah itu, kisah hebat Ipswich Town pun sirna begitu saja karena kini mereka berada di kasta ketiga Liga Inggris.
Ipswich Town kini tertahan di posisi ke-10 di klasemen sementara kasta ketiga Liga Inggris dengan perolehan 52 poin. Meski ada di papan tengah, Ipswich Town masih memiliki peluang untuk mendapatkan tiket promosi ke kasta kedua Liga Inggris.
Bermain di salah satu klub sarat akan sejarah sangatlah membanggakan bagi Elkan Baggott. Lebih membanggakan lagi jika Elkan Baggott membawa pengalaman berharganya di Ipswich Town ke Timnas Indonesia untuk meraih prestasi tertinggi.