INDOSPORT.COM - Habis manis sepah dibuang, mungkin mewakili nasib Martin Braithwaite. Baru saja melakoni tengah musim LaLiga Spanyol 2019-2020, Barcelona kabarnya berencana menjualnya.
Sebelumnya, kedatangan Braithwaite merupakan upaya terakhir Barcelona untuk mencari pelapis lini depan berkualitas sepeninggal Luis Suarez dan Ousmane Dembele yang harus absen karena cedera.
Pada bursa transfer Januari lalu, Blaugrana pun sampe rela melepas Carles Perez dan Abel Ruiz demi bisa memboyong Braithwaite dengan mahar 18 juta euro (Rp286 miliar) dari Leganes. Pembelian panik ini ternyata tidak serta merta demi kebutuhan klub di lini serang semata.
Dilansir laman berita Caught Offside, Barcelona rupanya sedang berencana menjual kembali sang bintang dengan harga diatas 18 juta euro. Tentunya hal ini terkesan ironis mengingat striker asal Denmark ini baru bermain sebanyak tiga kali.
Barcelona sendiri kabarnya masih bakal memberikan waktu untuk melihat performa Braithwaite dalam beberapa pertandingan lagi hingga bulan Januari tahun depan. Jika tak ada perubahan, mereka pun akan tetap mengambil keuntungan dari penjualan striker pengganti Dembele dan Suarez ini.
Martin Braithwaite sendiri merupakan pemain yang adaptif, meski belum bisa menyumbang gol, dirinya memiliki pola permainan unggul dalam hal fisik dan mengolah bola. Quique Setien selaku pelatih Barcelona pun mengakuinya, meskipun kemungkinan besar sang striker tidak bakal diturunkan sebagai starter.
Hal ini pun sekaligus menunjukkan bahwa Barcelona melakukan transfer aneh karena terkesan terburu-buru mendatangkan Braithwaite dan kemudian akan menjualnya lagi. Beruntung, meski penyerang berusia 28 tahun itu tak dibutuhkan lagi di Camp Nou, ada Everton dan West Ham yang tertarik meminangnya.