INDOSPORT.COM - Liga Inggris harus menuntaskan musim 2019/20 bila tidak ingin mendapat sanksi dari UEFA, hal yang pastinya bikin Liverpool bersuka.
Wabah virus corona yang disebut covid-19 yang baru saja menyerang Inggris membuat kompetisi di negeri tersebut telah dihentikan untuk sementara waktu, termasuk Liga Inggris.
Lantaran menjadi kawasan Eropa yang paling telat terjangkit corona, Inggris kemungkinan baru aman sepenuhnya untuk menyelenggarakan kompetisi lagi pada Mei atau malah Juni.
Hal inilah yang membuat otoritas sepak bola Inggris (FA) menggelar sejumlah rapat untuk membahas bagaimana ajang domestik musim ini dituntaskan.
Opsinya ada tiga. Pertama, menyelesaikan musim 2019/20 sebagaimana mestinya. Kedua, berhenti di tengah jalan, tapi menentukan siapa juara, tim promosi, dan degradasi. Atau, ketiga, Liga Inggris musim ini dihapuskan alias tidak valid.
Seperti dilansir The Sun, jurnalis Inggris bernama Chris Williams mengklaim bahwa apabila FA memilih opsi ketiga, maka mereka bisa mendapat sanksi dari UEFA.
Hukuman itu berupa tidak adanya wakil Inggris yang berhak berkompetisi di ajang antarklub Eropa musim depan, seperti Liga Champions dan Liga Europa.
Namun, apabila mengambil pilihan ketiga, FA bisa saja terhindar dari sanksi UEFA asalkan liga-liga di Eropa juga memilih jalan untuk membatalkan kompetisi 2019/20.
Bila UEFA berencana demikian, FA bisa saja memilih opsi satu atau dua. Maka, Liverpool boleh bersuka. Pasalnya, mereka hanya butuh enam poin lagi untuk menyegel gelar Liga Inggris perdana dalam 30 tahun terakhir.