INDOSPORT.COM - Manajemen Sulut United sudah merancang kebijakan finansial untuk para pemain dan sponsornya. Selama kompetisi Liga 2 2020 dihentikan sementara waktu oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator.
Tertundanya kompetisi akibat pandemik virus corona di Indonesia membuat klub menjerit. Utamanya dalam hal finansial, klub tak mampu mendapatkan pemasukan sementara disaat yang sama harus memenuhi hak kepada pemain.
"Sulut United sudah membuat kemungkinan-kemungkinan yang terjadi. Kami akan membuat kebijakan mengenai hal-hal tersebut yang disesuaikan dengan kondisi sekarang dan ke depan secara adil," ungkap Manajer Sulut United, Muhammad Ridho, Jumat (27/03/20).
"Tapi semua akan diulas kembali secara berkala dan menunggu keputusan resmi dari PSSI dan PT LIB mengenai kelanjutan Liga 2 2020. Untuk pihak sponsor, kami sudah berkomunikasi dan menunggu keputusan terbaru dari kelanjutan kompetisi," tambah Ridho kepada INDOSPORT.
Sampai saat ini, aktifitas klub Sulut United belum berjalan normal dan masih dalam masa libur.
Sebelum Liga 2 2020 dihentikan, klub berjuluk Hiu Utara ini menempati peringkat keempat Wilayah Timur Liga 2 2020 dengan koleksi tiga poin dari satu laga.