INDOSPORT.COM - Pelatih Heerenveen, Johnny Jansen, akan segera mengambil keputusan soal masa depan bek Vietnam, Doan Van Hau, di Liga Belanda.
Dilansir dari thethao, saat ini Heerenveen dikabarkan sedang mengalami krisis ekonomi akibat ditundanya kompetisi Liga Belanda karena virus corona.
Gaji Doan Van Hau setelah dipinjam Heerenveen dari klub Vietnam, Hanoi FC, juga terbilang fantastis.
Doan Van Hau menerima sekitar 450 ribu euro atau setara 8 miliar per tahun. Bek berusia 20 tahun itu menjadi pemain keempat dengan gaji paling mahal di Heerenveen.
"Saat ini, Eredivisie 2019/2020 sedang ditunda karena wabah COVID-19 di Eropa, membuat Heerenveen menghadapi kesulitan keuangan. Mereka masih harus membayar pemain, tetapi tidak ada pendapatan dari penjualan tiket, suvenir, iklan atau hak siar televisi,"
"Van Hau menikmati gaji tertinggi keempat di Heerenveen dengan sekitar 450.000 euro per tahun," tulis thethao.
Kemungkinan manajemen Heerenveen bakal mendepak Doan Van Hau cukup besar. Pasalnya, Doan Van Hau bahkan selalu kalah bersaing dalam memperebutkan skuat utama.
Sejak bergabung pada September 2019 lalu, pahlawan kemenangan Vietnam atas Timnas Indonesia di SEA Games 2019 itu baru bermain selama empat menit di laga resmi bersama Heerenveen.
Tentu hal tersebut akan membuat manajemen Heerenveen memiliki alasan kuat untuk mengembalikan Doan Van Hau ke Hanoi FC.