INDOSPORT.COM – Pemain Belanda berdarah Bandung, Oliver RIfai nyatanya memiliki kisah pahit saat bertemu dengan calon pemain naturalisasi Indonesia.
Momen itu terjadi ketika Oliver Rifai masih membela klub kasta kedua Liga Belanda SC Telstar pada musim 2014/15. Oliver Rifai memang sudah bermain di Telstar sejak 2012 lalu.
Dirinya pun cukup sering dipercaya untuk memainkan pertandingan di setiap musimnya. Terhitung, Oliver Rifai telah memainkan 67 laga di setiap ajang bersama Telstar.
Bek berusia 26 tahun tersebut pun saat itu cukup berperan penting di barisan pertahanan Telstar selama kurang lebih tiga musim di kasta kedua Liga Belanda.
Pada musim ketiganya, Oliver Rifai pun mendapatkan kesempatan untuk berhadapan langsung dengan calon pemain naturalisasi Indonesia, Navarone Foor.
Pada pekan ke-16 Liga 2 Belanda (Jupiler League), Telstar dipertemukan dengan NEC Nijmegen di Stadion Jmond. Oliver Rifai dan Navarone Foor pun masuk dalam daftar pemain di laga itu.
Kedua pesepakbola keturunan Indonesia itu nyatanya sama-sama diberikan kesempatan tampil sebagai pemain pengganti. Namun Oliver Rifai bermain lebih banyak di pertandingan ini.
Oliver Rifai masuk menggantikan Toine van Huizen yang mengalami cedera pada menit ke-28. Ia pun menemani kapten Frank Korpershoek untuk menjadi tembok pertahanan Telstar.
Masuknya Oliver Rifai sendiri nyatanya cukup membawa dampak positif bagi Telstar. Bagaimana tidak, ia mampu mencatatkan clean sheets hingga pertandingan selesai.
Sayangnya, Telster harus kebobolan lebih cepat di menit ke-24. Gol itu didapatkan atas kerja sama pemain depan Nijmegen, Christian Santos dan Gregor Breinburg (cetak assist).
Sementara itu, Navarone Foor baru menginjakkan kakinya di rumput Stadion Jmond ketika pertandingan memasuki menit ke-86. Saat itu ia menggantikan Anthony Limbombe.
Akan tetapi, Navarone Foor gagal memberikan kontribusi nyata untuk menambah keunggulan Nijmegen. Hingga laga usai, kemenangan 1-0 Nijmegen masih tidak mengalami perubahan.
Ini pun menjadi kisah pahit tersendiri bagi Oliver Rifai. Mengingat, ia tak mampu membantu Telstar mengalahkan klub calon pemain naturalisasi Indonesia, Navarone Foor.