INDOSPORT.COM - Para penggemar Liga Inggris merasa frustasi dan marah kepada klub penggemar mereka masing-masing, lantaran pembayaran otomatis mengenai tiket pertandingan masih terus berjalan meski kompetisi ditangguhkan.
Liga Inggris secara resmi akan memperpanjang penundaan sementara kompetisinya hingga 30 April mendatang. Hal ini disebabkan pandemi virus corona masih belum menghilang di daratan Inggris.
Namun, meski pertandingan ditangguhkan untuk sementara waktu, para penggemar sampai detik ini masih menerima tagihan mengenai tiket pertandingan dari masing-masing klub.
Hal ini sontak membuat para penggemar merasa frustasi dan marah kepada klub mengenai penarikan uang di kartu ATM milik mereka.
Para penggemar merasa bahwa pertandingan masih berhenti sementara waktu akan tetapi pembayaran tiket pertandingan terus berjalan.
Pasalnya, saat ini dengan peraturan pemerintah untuk tidak keluar rumah dan tidak melakukan aktivitas apapun, para penggemar tidak mendapatan pemasukan sama sekali.
Jelas, sisa uang yang harusnya mereka gunakan untuk kebutuhan sehari-hari selama pandemi ini harus direnggut oleh klub demi membayar tagihan tiket musiman.
Melihat respon dari penggemar yang sangat marah kepada klub, pihak dari masing-masing klub berjanji jika kompetisi dilanjutkan tanpa penonton dan musim ini akan dibatalkan, mereka akan mengembalikan uang yang sudah diterimah oleh pihak klub.
Namun tak semua klub Liga Inggris masih menagih uang tiket pertandingan, masih ada beberapa klub yang sudah tidak melakukan pembayaran dan sudah menyelesaikan pembayaran sebelum penundaan kompetisi. Seperti Liverpool, West Ham, Wolves, Burnley, Tottenham, dan Watford.
Saat ini pihak dari Federasi Sepak Bola Inggris (FA) dan pihak dari Liga Inggris mencoba berdiskusi menemukan jalan keluar mengenai situasi seperti sekarang.
Pada diskusi yang dilakukan oleh FA dan pihak Liga akan membahas mengenai permasalahan yang ada seperti dimulainya kembali musim 2019/2020 dan pembahasan mengenai upah pemain.