INDOSPORT.COM - Kesuksesan Manchester United melakoni paruh setengah musim Liga Inggris 2019-2020 tidak lepas dari playmaker, Bruno Fernandes. Siapa sangka sebelumnya sang bintang turun di posisi berbeda.
Sebelum berlabuh ke Manchester United dengan mahar 67 juta poundsterling (Rp1,4 triliun) dari Sporting Lisbon, Fernandes sempat beberapa kali bermain dalam akademi muda Pasteleira. Disana sang bintang malah berada di posisi sebagai bek tengah.
Antonio Peres pelatih Fernandes saat itu mengutarakan jika potensi sang bintang nampak tidak cocok sebagai pemain bertahan. Alhasil dengan sedikit perkembangan, bintang Timnas Portugal itu berhasil menemukan posisi yang pas.
"Kami lantas melakukan evaluasi kepada para pemain terkait posisi mana yang cocok untuk bermain. Jika kami sudah memiliki nomor 10 di tim, dia (Fernandes) mungkin tidak bisa berada pada pada skuat utama di lapangan," ucap Peres dilansir Four Four Two.
Pada akhirnya takdir berkata lain, Fernandes pindah dari bek ke posisi gelandang dan benar saja cara ini menjadi efektif dimana potensinya jadi kian berkembang. Peres pun juga menyatakan berbagai kehebatan sang bintang ketika berada pada posisi playmaker.
"Dia akhirnya mencoba kesempatan dan sukses dalam sekejap karena bisa mencetak gol hampir di setiap pertandingan. Sebagai kapten Bruno (Fernandes) memiliki kemampuan hebat dibanding pemain lain karena pasca latihan dia mencoba lakukan tendangan bebas dan uji coba ketajaman tembakan," tutupnya.
Tidak berselang lama, Fernandes pun langsung masuk skuat utama Sporting Lisbon dan telah mencatatkan 63 gol dan 52 assists dalam 137 laga penampilan di segala kompetisi. Tidak lama kemudian bulan Januari lalu, dia datang ke Old trafford.
Sejak itu Bruno Fernandes nampak seolah menjadi sosok penyelamat Manchester United yang sebelumnya terpuruk di Liga Inggris. Sepak terjang gelandang berusia 25 tahun ini sukses membuat Setan Merah meraih predikat tak terkalahkan di 11 laga terakhir.