INDOSPORT. COM - Jonjoe Kenny, bocah Merseyside ini layak dikatakan sebagai calon pesaing Trent Alexander-Arnold, karena sedang begitu bersinar pentas di Bundesliga Jerman.
Berbicara soal posisi bek kanan, publik Merseyside pasti akan tertuju kepada nama Trent Alexander-Arnold. Wajar saja, Trent Alexander-Arnold masih sangat muda, 21 tahun, namun sudah bisa bermain reguler bersama skuat utama Liverpool.
Bahkan Trent Alexander-Arnold musim lalu jadi salah satu kunci sukses Liverpool menjuarai Liga Champions. Terkenang betul, betapa jeniusnya Trent Alexander-Arnold ketika membantu mencetak gol penentu kemenangan timnya, dengan melepaskan umpan kilat kepada Divock Origi, saat melakoni laga leg kedua semifinal Liga Champions 2018/19 kontra Barcelona.
Kalau mau sedikit menyebrang, Merseyside punya pula bek kanan yang bermain untuk Everton, Seamus Coleman. Namun Coleman bukan asli kelahiran Inggris, dan juga usianya sudah menginjak kepala tiga, sehingga kurang sesuai bila dibandingkan dengan Trent Alexander-Arnold.
Lalu, adakah bek kanan Merseyside yang bisa menandingi kehebatan Trent Alexander-Arnold? Jawabannya ada, dia bernama Jonjoe Kenny.
Namanya mungkin masih kurang familiar, tapi Kenny kini sedang menapaki kegemilangan di pentas Bundesliga Jerman bersama Schalke. Lihat saja perannya musim 2019/20, Kenny bermain reguler mengisi posisi bek kanan Schalke, dengan catatan satu gol dan tiga assists dari 23 laga.
Peran Kenny mampu membawa Schalke bercokol di peringkat enam Bundesliga Jerman, atau masuk zona Liga Europa. Pencapaian yang sangat lumayan bagi sosok yang namanya kurang tenar seperti Kenny.
Bila dibedah lebih mendetail, Kenny merupakan bek kanan yang asli lahir di kota Merseyside. Situs Transfermarkt menuliskan hal itu dengan jelas ke dalam profil Kenny.
Kenny masih berusa 23 tahun, atau sedikit lebih tua dari Trent Alexander-Arnold. Karier Kenny sendiri di Merseyside bertentangan dengan Trent Alexander-Arnold, sebab dirinya lebih memilih berpihak kepada Everton.
Meski kini membela Schalke, Kenny sejatinya berstatus milik Everton. Kenny baru musim ini dipinjamkan ke Schalke dan bisa tampil gemilang.
Secara posisi, Kenny mungkin lebih bersifat versatile atau serba bisa ketimbang Trent Alexander-Arnold. Jika Trent Alexander-Arnold hanya bisa bermain sebagai bek kanan, Kenny malah mampu pula untuk ditempatkan menjadi bek tengah.
Pencapaian Kenny mungkin masih belum terlalu banyak yang mentereng. Timnas Inggris saja Kenny baru bisa menembus level U-21, tak seperti rent Alexander-Arnold yang sudah bermain untuk Timnas senior Inggris.
Andai penampilannya bisa terus konsisten, bukan mustahil suatu saat nanti Kenny bisa menjadi penantang serius Trent Alexander-Arnold, untuk memperebutkan posisi bek kanan Timnas Inggris. Atau minimal, Kenny bakal menyaingi sinar Trent Alexander-Arnold sebagai bek kanan hebat kota Merseyside.