INDOSPORT.COM - Mantan gelandang Arema FC asal Kolombia, Juan Pablo Pino, pada Senin (30/3/2020) lalu merayakan hari ulang tahun yang ke-33.
Bertambahnya usia gelandang yang pernah menjadi bidikan pelatih kondang Jose Mourinho itu mendapat sorotan serius media ternama asal Kolombia, Futbolred.
Dalam artikelnya, Futbolred menuliskan bagaimana karier Juan Pablo Pino saat masih menjadi pemain Timnas Kolombia U-20 hingga hijrah ke Liga Indonesia.
Saat masih tangguh menjadi jendral lapangan tengah, Juan Pablo Pino, sempat memperkuat klub Eropa seperti AS Monaco dan Galatasaray.
Namun perlahan performa Juan Pablo Pino semakin meredup karena rentan menderita cedera parah. Ia bahkan sampai hijrah ke Liga Indonesia demi mencari pundi-pundi uang.
Bergabung bersama Arema FC di Liga 1 2017 silam, Juan Pablo Pino hanya mampu mencetak tiga gol dalam 19 penampilan. Akhirnya ia pun didepak setelah kompetisi berakhir.
Namun Liga Indonesia tidak membuatnya putus asa. Juan Pablo Pino kemudian dipinang Barito Putera di kompetisi Liga 1 2018.
Penampilan Juan Pablo Pino tidak menunjukkan kemanjuan dengan catatan nihil gol dalam sembilan penampilan. Statistik buruk itulah yang membuat Juan Pablo Pino kemudian dilepas oleh manajemen Barito Putera.
Futbolred menuliskan di akhir artikelnya kalau saat ini karier Juan Pablo Pino telah hancur karena cedera, alkohol, dan kehidupan bebasnya.
"Ini adalah bagaimana bakat besar terus menurun dari waktu ke waktu, berkat cedera, alkohol, dan kurangnya kedewasaan (Juan Pablo Pino)," tulisnya.