Liga Indonesia

Terkuak, Gong Oh-kyun Dipastikan Positif Virus Corona Saat Ingin Pulang Kampung

Minggu, 5 April 2020 20:01 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Lanjar Wiratri
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Asisten pelatih Timnas Indonesia, Gong Oh-kyun dipastikan positif terpapar Covid-19. Gong dipastikan terjangkit corona saat memeriksakan dirinya guna mendapat surat untuk kembali ke kampung halamannya, Korea Selatan.

Gong Oh-kyun bersama Pelatih Timnas Indonesia seperti Shin Tae-yong, serta asisten lainnya memang berencana kembali ke Korea Selatan. Hal ini tak lepas dari dibatalkannya semua kegiatan Timnas Indonesia karena wabah virus corona.

Pemeriksaan deretan pelatih asal Korea Selatan ini memang bagian dari prosedur sebelum semuanya dinyatakan boleh kembali ke Korea Selatan. Sayang dari hasil rapid test, Gong dinyatakan positif virus Corona sementara empat lainnya termasuk Shin Tae-yong negatif.

"Karena itu standard kami ketika orang yang mau pulang sop-nya harus dilakukan pemeriksaan setelah itu baru diberikan surat bebas corona. Dan ternyata hanya Gong yang positif dan yang bersangkutan tidak bisa pulang harus menjalani isolasi selama 14 hari kedepan, ungkap Syarif Alwi selaku dokter Timnas Indonesia.

Syarif menyatakan, Gong Oh Kyun saat ini berada dirumah sakit di Jakarta melakukan isolasi. Saat ditanya mengapa tidak menjalani isolasi di rumah, dia menyebut, hal tersebut sangat riskan karena kalau di tempat tinggalnya tanpa adanya pemantauan baik dari PSSI maupun para tim medis.

Kini setelah dinyatakan positif, Gong pun batal kembali ke Korea Selatan. Dia harus diisolasi di rumah sakit Jakarta, sementara Shin Tae-yong dan asisten yang negatif boleh kembali ke Korea Selatan. .

Syarif Alwi menambahkan ia terus memonitor perkembangan Gong. Setidaknya ia memantau dari jauh dengan video call atau menghubungi dokter yang merawat secara langsung.

"Kami yang meminta bersangkutan untuk melakukan isolasi di rumah sakit. Dia tidak ada gejala apapun dan kondisinya saat ini masih sehat. Kami hanya ingin dia bisa terpantau di rumah sakit. Kami akan memonitor dia dari jarak jauh dengan video call atau menghubungi para dokter," tutup dokter yang kerap disapa Papi ini.