INDOSPORT.COM - Bintang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, menyebut kematian sosok mendiang Kobe Bryant membuatnya sangat kehilangan. Penyerang berusia 28 tahun ini mengakui kepergian Kobe sangat mempengaruhi kehidupannya.
Pada Januari lalu, legenda NBA Kobe Bryant serta putrinya Gianna yang masih berusia 13 tahun meninggal dunia akibat kecelakaan saat menumpangi helikopter di California, Amerika Serikat. Mengenang kematian Kobe Bryant, Neymar dalam wawancara eksklusif dengan majalah Vogue Men Arabia, menceritakan sosok Kobe Bryant di matanya.
"Kematiannya sangat mempengaruhi saya, karena kehidupan kami memiliki banyak kesamaan, saya juga pernah bertemu Kobe secara pribadi dan saat dia datang ke Paris”, ujar Neymar
Neymar yang juga fans berat Kobe memang mengenal legenda LA Lakers itu secara pribadi. Eks pemain Santos dan Barcelona itu juga sangat senang bisa bertemu dengan sosok Kobe Bryant semasa hidupnya.
“Ketika Anda bertemu dengannya di luar peran sebagai atlet maka akan menciptakan hubungan yang berbeda dan dengan Kobe, itu sangat istimewa. Dunia Olahraga dan publik pencinta basket kehilangan pria yang hebat," ujar Neymar.
Bahkan setelah ia mencetak gol, pemain asal Brasil itu mendedikasikan gol tersebut dengan mengacungkan dua jari di tangan kanannya dan empat jari di tangan kiri merujuk angka sakral yakni 24 milik Kobe, sang juara MVP pada tahun 2008.
Disisi lain, Neymar yang juga terus dikaitkan bakal kembali ke Barcelona juga buka suara men genai cedera yang selama ini mempekapnya.
"Tidak ada yang lebih buruk bagi atlet profesional selain cedera, saya benar-benar menderita karena cedera dalam dua musim terakhir ini," beber Neymar.
Ia pun mengungkapkan bahwa setengah dari keberhasilan seorang atlet yang terpenting yakni pikiran, jika pikiran itu baik, maka permainan juga ikut mengalir lebih alami.
Penulis: Andre Febriansyah.