INDOSPORT.COM - Pemain andalan Timnas Indonesia U-18, Amiruddin Bagus Kahfi Al-Fikri rupanya diam-diam turut memantau perkembangan wonderkid Thailand, Suphanat Mueanta. Bahkan, pesepakbola berambut kribo itu tak ragu untuk memuji rivalnya tersebut.
Saat ini Bagus Kahfi tercatat sebagai pemain Liga 1 dan membela Barito Putera. Di sisi lain, ia juga merupakan striker andalan skuat Garuda Select dalam dua musim terakhir. Dengan demikian, Bagus berpengalaman menjebol gawang sejumlah tim Inggris dan Italia.
Sayangnya, saat ini Bagus Kahfi harus menepi dari lapangan hijau hingga akhir tahun mendatang. Pesepakbola 18 tahun itu mendapat cedera patah tulang kaki dan pergeseran ligamen, hingga harus naik meja operasi di Inggris, Maret 2020 lalu.
Sembari menjalani pemulihan cedera di Inggris, Bagus Kahfi aktif di media sosial Twitter dan menyapa penggemarnya. Pada kesempatan itu, banyak fans yang bertanya, apakah Bagus Kahfi mengetahui jika saat ini ia punya pesaing berat di Thailand.
Sama-sama pemain muda berumur 18 tahun, dan sama-sama ingin melebarkan sayap di Liga Eropa, Bagus Kahfi memang mengakui banyak kesamaan antara dia dengan Suphanat Mueanta. Saudara kembar Bagas Kaffa itu juga tak ragu untuk memuji Suphanat secara langsung.
"Dia pemain yang sangat bagus," ungkap Bagus Kahfi melalui akun Twitter @KRIBOPART2.
Suphanat Mueanta memiliki sejumlah rekor fantastis di Thai League dan Timnas Thailand. Musim 2018 lalu, ia menjadi pencetak gol termuda dalam sejarah Liga Thailand, yakni saat berusia 15 tahun 9 bulan, dan sempat membawa tim Buriram United juara Thai League 1.
Suphanat Mueanta bahkan dijuluki sebagai Kylian Mbappe dari Asia, lantaran prestasi yang ia torehkan di usia muda, sebagaimana Kylian Mbappe juga mengharumkan Prancis lewat sepak bola sejak masih belia. Ia pun berharap bisa berkarier di Eropa suatu saat nanti.
Senada dengan Suphanat, Bagus Kahfi juga terang-terangan menyatakan minatnya untuk melebarkan sayap ke Eropa. Namun fans Manchester United itu harus diakui satu langkah lebih baik, sebab saat ini ia sudah menjalin koneksi dengan eks kapten Chelsea sekaligus direktur Garuda Select, Dennis Wise.
"Itu hanya impian saya (berkarier di Eropa). Tapi ya pastinya dengan kerja keras kan nggak ada yang tidak mungkin. Doakan saja semoga sya bisa membuktikan itu," pungkas Bagus.
Sekadar informasi, Bagus Kahfi dan hampir pemain sepak bola di seluruh dunia harus absen bertanding, lantaran wabah virus corona yang membuat kompetisi harus dihentikan.