INDOSPORT.COM – Playmaker klub LaLiga Spanyol, Barcelona, Ivan Rakitic tampaknya sudah mulai geram dengan tindakan klubnya.
Dalam beberapa bulan terakhir, nama Rakitic memang masuk dalam daftar jual Barcelona seiiring dengan kehadiran gelandang tengah asal Belanda, Frenjie de Jong yang didatangkan dar Ajax Amsterdam pada musim panas kemarin.
Hal ini jelas membuat Rakitic kehilangan posisi sebagai pemain inti dan dirinya pun kerap dirumorkan bakal dilepas saat jendela transfer dibuka.
“Saya sadar situasi saat ini, tapi saya ini manusia bukan sekarung kentang yang bisa dilakukan seenaknya,” keluh Ivan Rakitic kepada Mundo Deportivo.
“Saya mau di tempat yang membuat saya bahagia, kalau dipertahankan saya akan senang, tapi kalau harus di tempat lain ya harusnya saya sendiri yang tentukan, bukan orang lain,” tambahnya.
Ivan Rakitic (kiri/gelandang Barcelona) dan Frenkie De Jong, rekrutan anyar Blaugrana.Sebelumnya, nama Ivan Rakitic memang kerap dikaitkan dengan klub Serie A Italia, Inter Milan yang membutuhkan sosok gelandang kreatif dalam skuat mereka.
Bahkan, meski Inter telah mendatangkan Christian Eriksen dari Tottenham Hotspur pun Rakitic masih dikabarkan bakal dilepas ke Inter setelah klub yang bermarkas di Stadion Giuseppe Meazza itu ingin menduetkannya dengan Eriksen.
Tak hanya itu, Rakitic juga pernah ditawari Barcelona ke Manchester United sebagai opsi tukar dengan Paul Pogba. Bahkan di saat tersiar kabar Man United menolak untuk ditukar, nama Rakitic tetap disebut-sebut bakal dilepas ke Old Trafford.
Masih belum cukup dengan Inter Milan dan Manchester United, kabarnya Barcelona juga sempat ingin menjadikan Rakitic tumbal dengan melepasnya ke PSG sebagai opsi tukar dengan mantan bintang mereka, Neymar.
Selesai? Jawabannya belum, karena Ivan Rakitic pun pernah dikaitkan dengan klub Bundesliga Jerman, Schalke 04 dan mantan klubnya di LaLiga, Sevilla.
Bayangkan, ada lima klub Eropa yang pernah dikaitkan dengan Ivan Rakitic, belum lagi dengan sejumlah klub yang tak disebutkan dari Liga Super China. Wajar, jika pemain asal Kroasia ini merasa geram dengan Barcelona.