INDOSPORT.COM - Penyerang Juventus, Gonzalo Higuain, yang terancam didepak lantaran menolak kembali ke Italia, punya empat opsi untuk masa depan kariernya.
Gonzalo Higuain diketahui memilih pulang ke Argentina begitu pandemi virus corona merebak ke Italia. Kepulangan didasari keinginan sang penyerang untuk mendampingi ibunya yang tengah berjuang melawan penyakit kanker.
Kini sejumlah klub Serie A, termasuk Juventus, mulai memanggil kembali para bintangnya yang berada di luar Italia untuk kembali demi mempersiapkan kelanjutan liga. Namun, Higuain menolak panggilan tersebut dan memilih bertahan lebih lama di Argentina.
Keputusan ini membuat Higuain terancam berbagai hukuman dari si Nyonya Tua. Mulai dari denda, pembatalan kontrak, atau dijual oleh Juventus ke klub lain.
Kondisi ini juga diperparah dengan kekecewaan manajer Maurizio Sarri terhadap performa Higuain. Musim ini sang penyerang hanya sanggup mencetak delapan gol dari 34 penampilan, dan mulai tergusur oleh Cristiano Ronaldo serta Paulo Dybala.
Dilansir Calciomercato, ada 4 opsi bagi Higuain jika akhirnya ia benar-benar terpaksa meninggalkan Juventus.
Opsi pertama adalah tetap bermain di Italia, tapi bukan di Juventus yang kemungkinan melepasnya ke klub rival. Namun, masalahnya hingga kini tidak ada satu pun klub Serie A Liga Italia yang menunjukkan ketertarikan terhadap pemain berusia 32 tahun itu.
Opsi kedua adalah berkarier di Asia, yakni di Liga Qatar, yang dikabarkan meminati sang penyerang. Juventus sendiri memiliki relasi baik dengan salah satu klub Qatar, yakni Al Duhail, setelah melepas Mario Mandzukic ke klub tersebut musim panas lalu.
Pilihan ketiga bagi Higuain lagi-lagi klub di luar Eropa, tepatnya di Amerika Serikat, dengan bergabung bersama LA Galaxy. Pelatih Galaxy, Guillermo Barros Schelotto, beberapa waktu lalu telah menyatakan berminat memboyong Higuain, beserta Sami Khedira dan Blaise Matuidi.
Sementara itu, opsi terakhir bagi Higuain adalah tetap di Argentina untuk bergabung dengan klub lamanya River Plate. Dia diketahui mengawali karier profesional di sana pada 2005, sebelum kemudian direkrut Real Madrid pada Januari 2007.