INDOSPORT.COM – Mantan bintang Manchester United yang kini bermain untuk Inter Milan, Ashley Young, mendapat kabar gembira dari klub Serie A tersebut. Manajemen Nerrazurri diklaim puas dengan performanya dan siap memperpanjang masa bakti pemain Inggris tersebut.
Pemain veteran Manchester United, Ashley Young, membuat keputusan mengejutkan Januari lalu ketika hijrah ke Inter Milan dengan banderol 1,5 juta euro (sekitar 25 miliar rupiah).
Perbedaan kultur sepak bola antara Inggris dan Italia, serta usianya yang sudah mencapai 34 tahun membuat dirinya diprediksi akan tampil jeblok bersama Nerrazurri.
Performa sang pemain yang kurang memuaskan selama beberapa musim terakhir bersama Setan Merah pun membuat Inter hanya menawarkan kontrak singkat 6 bulan. Namun, rupanya Young mampu membalikkan semua prediksi tersebut.
Ia justru langsung menjadi andalan pelatih Antonio Conte sejak kedatangannya pada awal tahun. Pada laga debutnya di Serie A, Young langsung berperan penting dengan menyumbangkan 1 assist untuk membantu Inter meraih hasil imbang atas Cagliari.
Secara total, seebelum kompetisi ditangguhkan akibat pandemi corona, Young telah tampil dalam 7 pertandingan dengan sumbangan 1 gol dan 1 assist.
Kegemilangan itu pun menarik minat Antonio Conte untuk bekerja sama lebih lama dengan sang pemain. Manajemen Inter pun segera bergerak cepat untuk memanfaatkan opsi perpanjangan satu tahun yang memang sudah ada di kontrak Young.
Dilansir Guardian, Inter bahkan sudah mengajukan penawaran kepada Young pada pekan ini dan sang pemain sudah memberikan kesepakatan secara lisan. Kedua pihak kini hanya perlu menyegel kesepakatan tersebut dengan melakukan penandatanganan resmi.
Sebelum bergabung dengan Inter, Young telah memperkuat Manchester United selama 9 tahun dan bahkan sempat ditunjuk menjadi kapten tim. Namun, keberadaan para pemain muda di skuat United membuat pemain yang bisa tampil sebagai bek kiri maupun bek kanan ini mulai tergusur dari skuat utama.
Bersama Inter, Young sukses membawa rival sekota AC Milan itu bertengger di papan atas Serie dengan berada di posisi ketiga. Inter juga masih bertahan di Liga Europa dengan lolos ke babak 16 besar sebelum kompetisi dihentikan sementara.