Liga Indonesia

Berkaitan Erat, Penundaan PON Ikut Dibahas dalam Rapat Exco PSSI

Sabtu, 25 April 2020 17:05 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Indra Citra Sena
© dok. pribadi Yoyok Sukawi
Anggota Komisi X DPR RI, Yoyok Sukawi yang juga anggota EXCO PSSI dan CEO PSIS Semarang. Copyright: © dok. pribadi Yoyok Sukawi
Anggota Komisi X DPR RI, Yoyok Sukawi yang juga anggota EXCO PSSI dan CEO PSIS Semarang.

INDOSPORT.COM - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2020 telah resmi ditunda oleh pemerintah pusat. Keputusan ini disampaikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali, pada Kamis (23/4/20), kemarin.

Penundaan PON kali ini dikarenakan pandemi global virus corona yang turut mewabah Indonesia. Walaupun pelaksanaannya masih lumayan lama pada Oktober mendatang, atlet-atlet di daerah belakangan tidak bisa melakukan persiapan secara maksimal.

Kepastian ditundanya PON Papua kali ini ternyata juga jadi pembahasan induk sepak bola Indonesia, yakni PSSI. Hal ini memang cukup relevan mengingat cabang sepak bola juga dipertandingkan di ajang PON setiap penyelenggaraannya.

Penundaan PON XX Papua 2020 dibahas anggota Executive Committee (Exco) PSSI dalam rapat secara virtual yang dilakukan pada Kamis (23/4/20) kemarin.

Salah satu anggota Exco PSSI, Yoyok Sukawi, menceritakan hal tersebut kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT melalui sebuah pesan singkat.

“Kami kemarin menyusun program menyikapi ditundanya PON. Hajatan ini kan cukup berpengaruh terhadap program PSSI,” cetus Yoyok Sukawi.

“Selain itu, ada juga program Piala Dunia U-20, Semua harus kami konsultasikan dulu kepada Menpora RI dan FIFA berdasarkan kondisi kekinian di Indonesia,” imbuhnya.

Jika sesuai jadwal, pagelaran Piala Dunia U-20 dan PON XX akan digelar di tahun yang sama. Hal ini menyebabkan PSSI harus menemukan program terpadu supaya penyelenggaraan kedua ajang ini bisa berjalan dengan lancar.