INDOSPORT.COM – Mantan bintang Bayern Munchen, Arjen Robben, membuka peluang kembali merumput meski belum sampai setahun sejak gantung sepatu.
Arjen Robben memutuskan pensiun dari dunia sepak bola pada akhir musim lalu bersama klub terakhirnya, Bayern Munchen. Robben gantung sepatu setelah menjalani karier profesional selama hampir 20 tahun.
Mantan pemain sayap ini mengawali kariernya bersama klub Belanda, Groningen, sebelum kemudian melanglang buana ke Inggris, Spanyol, dan Jerman. Ia meraih kesuksesan besar bersama Bayern Munchen dengan 8 kali menjadi juara Bundesliga dan 1 kali juara Liga Champions.
Namun meski belum ada setahun sejak mengundurkan diri dari lapangan hijau, bintang asal Belanda ini sudah mengaku merindukan dunia sepak bola. Robben yang telah berusia 36 tahun bahkan membuka peluang untuk kembali merumput.
“Awalnya saya tidak merindukan sepak bola sama sekali,” kata Robben kepada podcast Bayern Munchen seperti dikutip Daily Mail.
“Namun kemudian ada fase ketika permainan sepak bola terasa menggelitik bagi saya dan saya berpikir, ‘Hei, mungkin saya ingin sedikit bermain lagi,’” katanya.
“Dari waktu ke waktu saya memiliki perasaan ini. Dengan adanya virus corona, sekarang adalah waktu yang sangat aneh bagi semua orang dan ketika sepakbola kembali berjalan, maka itulah saatnya!”
Meski mengakhiri kariernya dengan meraih gelar juara Bundesliga musim 2018/2019 bersama Munchen, penampilan Robben saat itu tidak terlalu optimal. Ia banyak diganggu cedera sehingga secara total hanya tampil 19 kali di semua kompetisi dan mencetak 6 gol.
Meski demikian, sepanjang 10 tahun kariernya di Munchen, Robben bisa dibilang sudah menjadi legenda hidup. Selain 8 kali menjadi juara Bundesliga, ia tercatat telah tampil sebanyak 309 kali dengan sumbangan 144 gol dan 101 assist.
Mantan pemain yang dikenal dengan ciri khas gerakan cutting inside ini juga membentuk duet mematikan dengan Frank Ribery. Kedua pemain sayap ini bahkan mendapatkan julukan khusus, “Robbery”.
Robben juga sempat dikaitkan dengan kepulangan ke Belanda untuk memperkuat klub pertamanya, Groningen, dan mengakhiri kariernya di sana. Tapi pada akhirnya ia memutuskan untuk gantung sepatu bersama Munchen.