INDOSPORT.COM - Gelombang permintaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di tubuh PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) selaku operator terus bermunculan Kali ini permintaan RUPS datang dari salah satu klub peserta Liga 1, Madura United.
Direktur Madura United, Haruna Soemitro, menilai RUPS sudah harus dilakukan. Haruna menyebut RUPS harus dilakukan untuk membahas permasalahan bisnis di dalam situasi pandemi corona saat ini.
"RUPS luar biasa itu memang menjadi tumpuan klub tapi caranya dalam rangka untuk meminta PT LIB menjelaskan rencana bisnis, bukan masalah yang terjadi di PT LIB sekarang," kata Haruna.
Haruna menambahkan RUPS nanti juga membahas bila kompetisi Liga 1 nanti harus berhenti. Setidaknya PT LIB selaku operator harus memikirkan ini.
“Memang ada tuntutan dari klub agar PT LIB segera menggelar RUPS luar biasa untuk memastikan rencana bisnis kalau kompetisi ini berhenti seperti apa, kalau berlanjut bagaimana. Dua hal itu saja yang menjadi bagain konsen klub hari ini,” pungkasnya.
Sebagai informasi, PT LIB saat ini juga tengah diguncang masalah dugaan nepotisme di dalamnya. Beberapa petinggi LIB mempermasalahkan penunjukkan putra CEO LIB Cucu Somantri sebagai general manager.