INDOSPORT.COM - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi mengumpulkan seluruh klub Liga 1 dan Liga 2. Pertemuan ini setidaknya untuk mendengar masukan dari klub terkait kelanjutan kompetisi.
Bos Persiba Balikpapan, Gede Widiade menyambut baik PT Liga Indonesia Baru untuk melakukan korespondensi terkait kelanjutan kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Baginya dia senang bila dilibatkan dalam pengambilan keputusan.
"Itu langkah yang tepat dari LIB. Tapi sebelum memutuskan liga lanjut apa berhenti harus melihat dua hal yakni dasar hukumnya dan finansial," ucap Gede.
Gede menjelaskan, bila dari segi hukum di dalam situasi saat ini benar-benar membuat kompetisi tidak bisa jalan. Ditambah dari segi finansial sepertinya pun sulit dengan situasi pandemi Virus corona.
"Kalau dari hukum, sekarang masih semi-lockdown PSBB (Pembatasan sosial berskala Besar) jadi kan tak bisa kompetisi berjalan," ujarnya menambahkan.
"Lalu finansial, siapa yang mampu dalam keadaan seperti ini. LIB masih mampu nggak menyelesaikan keadaan seperti ini dengan subsidinya, sponsor, ticketing," katanya lagi.
Gede pun mengaku untuk menjalankan klub di situasi saat ini saat sulit. Terlebih hampir seluruh bisnis yang ia punya sebagai penunjang keberlangsungan klubnya hampir tutup.
"Usaha saya saja sudah terhambat. Seluruh usaha saya 99 persen tutup. Jadi ambil keputusan jangan sepihak, minta masukan dari klub lalu ambil keputusan," tutup Gede Widiade.