INDOSPORT.COM - Gelandang asing Barito Putera, Danilo Sekulic dan anaknya yang baru berusia delapan bulan terjebak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Penerapan PSBB dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin guna memutus rantai penyebaran virus corona. Kebijakan ini mulai berlaku sejak Jumat (24/04/20) pekan lalu dan dilangsungkan selama 14 hari.
Meski demikian, Danilo Sekulic mengaku tidak masalah dengan adanya penerapan PSBB, sebab sebelum negaranya, Serbia, melakukan lockdown, ia sudah memboyong serta istri dan anaknya ke Banjarmasin.
"Semuanya berjalan seperti biasa dan nyaman. Tak ada masalah dan saya mendapat apa yang saya butuhkan," ucap Danilo Sekulic seperti dilansir dari laman resmi klub.
"Saya di sini bersama istri dan putra kami yang berumur delapan bulan. Semuanya terasa lebih nyaman karena keberadaan mereka," tambahnya.
Guna mengisi waktu selama PSBB dan tidak ada pertandingan Liga 1, pemain berusia 30 tahun itu mengaku masih rutin berlatih mandiri sembari menghabiskan waktu bersama keluarga kecilnya.
"Setiap hari saya bermain dengan anak-anak, lalu berlatih di sore hari. Saya tidak sabar untuk kembali latihan dan memulai kompetisi lagi," pungkasnya.
Sejak pertengahan Maret 2020, PSSI telah memberhentikan sementara kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Kompetisi sepak bola baru akan digelar kembali setelah 1 Juli 2020, mengacu kepada status darurat bencana nasional non-alam yang berlangsung hingga 29 Mei.
Namun, jika status darurat tersebut diperpanjang oleh pemerintah dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), maka kompetisi Liga 1 dan Liga 2 berpotensi dihentikan secara permanen hingga akhir musim 2020.