Liga Indonesia

Meski Liga 1 Berhenti, PSIS Semarang Sudah Lega dengan Hal Ini

Senin, 4 Mei 2020 12:03 WIB
Penulis: Alvin Syaptia Pratama | Editor: Lanjar Wiratri
© Alvin SyaptiaINDOSPORT
Manajemen klub Liga 1 PSIS Semarang mengaku sudah lega di tengah situasi ketidakpastian akibat adanya wabah Covid-19 yang melanda Indonesia. Copyright: © Alvin SyaptiaINDOSPORT
Manajemen klub Liga 1 PSIS Semarang mengaku sudah lega di tengah situasi ketidakpastian akibat adanya wabah Covid-19 yang melanda Indonesia.

INDOSPORT.COM - Manajemen klub Liga 1 PSIS Semarang mengaku sudah lega di tengah situasi ketidakpastian akibat adanya wabah Covid-19 yang melanda Indonesia.

Kelegaan manajemen Laskar Mahesa Jenar karena mereka telah menyegel kontrak bagi pemainnya untuk musim depan. Ini artinya skuat PSIS tidak akan mengalami perubahan apabila Liga 1 2020 kembali jalan atau tidak.

Bahkan, jika opsi terburuk Liga 1 2020 harus diberhentikan total, PSIS juga tak mengalami kendala soal skuat mereka di Liga 1 tahun 2021 mendatang.

“Semua kontrak sudah beres. Jadi kalau kompetisi berhenti pun komposisi pemain kami aman untuk musim depan,” tutur CEO PSIS, Yoyok Sukawi.

Keputusan PSIS menyegel pemainnya untuk musim depan memang cukup beralasan. Pasalnya skuat arahan Dragan Djukanovic musim ini cukup mumpuni dengan bukti hasil enam poin dari tiga pertandingan yang sudah dilakoni di Liga 1 2020.

Raihan dua kemenangan dari tiga laga awal ini juga merupakan start yang paling bagus bagi skuat PSIS sejak mereka promosi ke Liga 1 pada tahun 2018 silam.

Tim PSIS sendiri hingga saat ini masih berharap ketegasan dari PT. Liga Indonesia Baru (PT. LIB) soal nasib kompetisi Liga 1 2020.

Apabila PT. LIB dan PSSI kembali menggulirkan kompetisi pada Bulan Juli 2020 mendatang, PSIS ingin semuanya berjalan seperti semula seperti tetap bisa dihadiri oleh penonton.

“Kalau mau jalan harusnya sama dengan sebelum adanya Corona. Makanya kami minta supaya ini mereda dulu, jangan dipaksakan juga,” cetus Yoyok Sukawi.