INDOSPORT.COM – Meski mengakui kualitas Kylian Mbappe, gelandang Ander Herrera justru menyebut dirinya malu ketika latihan bersama sang penyerang di sesi latihan PSG.
Penyerang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe merupakan salah satu pemain muda terbaik saat ini. Meski baru berusia 21 tahun, sang pemain tampil tajam bersama PSG dengan mencetak 90 gol hanya dari 120 pertandingan bersama klub asal Paris itu.
Tak cuma meraih kegemilangan pribadi, Mbappe pun berhasil membawa tim yang dibelanya itu meraih gelar juara Ligue 1 secara 3 musim beruntun. Sementara itu, bersama timnas Prancis, ia juga berhasil membawa tim Ayam Jantan menjuarai Piala Dunia pada tahun 2018 lalu.
Bakat hebat mantan penyerang AS Monaco ini, khususnya dalam hal kecepatan, diakui oleh rekan setimnya di PSG, Ander Herrera. Eks gelandang Manchester United ini bahkan menyebut performa yang ditunjukkan saat sesi latihan membuat dirinya merasa dipermalukan.
“Jujur saja, yang bisa saya katakan tentang Kylian adalah bahwa terkadang dalam sesi latihan, dia tampak seolah sedang berlatih bersama anak-anak kecil,” kata Herrera kepada ESPN.
“Dengan caranya berlari, dia bisa meninggalkan Anda semua. Rasanya seolah kami semua adalah anak-anak dan dia adalah Usain Bolt.”
“Dalam sepak bola, Anda sering melihat para pemain yang cepat berlari meninggalkan lawan. Namun dalam kasus Kylian, ketika dia mendekati gawang, dia bisa berhenti dan mencetak banyak gol dengan tenang. Dan itu tidak mudah, menemukan keseimbangan antara kecepatan, kekuatan, dan ketenangan.”
Lebih lanjut, Herrera bahkan meyakini Mbappe yang baru berusia 21 tahun itu akan menjadi pemain terbaik dunia 5 tahun lagi.
“Itulah sebabnya, saya berpikir pada tahun 2025 nanti ia akan menjadi salah satu kandidat atau bahkan peraih gelar Ballon d’Or,” tutup Herrera.
Kegemilangan Mbappe, dan fakta bahwa ia baru berusia 21 tahun membuat dirinya menjadi incaran sejumlah klub papan atas Eropa pada bursa musim panas nanti. Dua klub yang paling santer dikaitkan dengan dirinya adalah Liverpool dan Real Madrid.