INDOSPORT.COM - 20 tahun terakhir cukup membuat raksasa Serie A Liga Italia, Inter Milan menonjol dengan berbagai pemain yang fenomenal. Jika disatukan para pemain itu akan membentuk starting XI terkuat.
Sejak berjuang pada tahun 2000 silam hingga saat ini Inter Milan tercatat telah memenangi banyak penghargaan seperti lima kali Serie A Liga Italia, empat kali Coppa Italia, empat kali Supercoppa Italiana, dan sekali Liga Champions.
Dilansir laman berita Calciomercato, dalam kurun waktu dua dekade itu ada banyak nama-nama penting seperti Ronaldo Nazario, Mauro Icardi, Alvaro Recoba, dan Thiago Motta. Tapi berdasarkan jumlah main terbanyak ada beberapa pemain yang tak masuk hitungan skuat impian.
Untuk posisi penjaga gawang Samir Handanovic tak diragukan lagi memang menjadi kiper nomor satu Nerazzurri. Sejak pindah dari Udinese ke Inter Milan, penjaga gawang asal Slovenia ini sudah mencatatkan 114 kali clean sheets dalam 324 laga.
Maicon Sisenando mempertahankan bagian kiri, sementara Javier Zanetti akan menutup kekurangan pada bagian kanan. Dua bek tengah diperkuat oleh Walter Samuel dan Marco Materazzi yang unggul dari Lucio, bek veteran Inter Milan.
Posisi tengah ada Esteban Cambiasso yang mampu kuasai lapangan, sementara Dejan Stankovic nampak pantas jadi playmaker tim dengan kenakan nomor punggung 10. Luis Figo cocok berperan sebagai winger kanan, di sisi lain Samuel Eto'o menempati sayap kiri.
Christian Vieri dan Diego Milito sama-sama layak menjadi ujung tombak Inter Milan yang kerap sukses mencuri angka lawan-lawannya. Terbukti barisan depan pemain penuh bintang ini sempat membuat Carlo Anclotti frustasi semasa di Chelsea.
Sayangnya Ronaldo si Fenomenal gagal masuk jajaran susunan pemain terbaik 20 tahun terakhir. Pasalnya meski memiliki predikat hebat awal tahun 2000-an, legenda Timnas Brasil ini hanya bisa tampil 10 laga karena cedera parah yang dideritanya hingga pindah 2002 silam.
Beberapa nama lain seperti Hernan Crespo, Nicolas Burdisso, Wesley Sneijder, dan Icardi gagal masuk starting impian ini karena kerap didera masalah kesehatan. Pada bagian pelatih ada Jose Mourinho yang tak hanya berhasil menangkan gelar Serie A Liga Italia, melainkan juga Liga Champions di masa kepemimpinannya.