INDOSPORT.COM - Sudah dua musim ini bomber asal Ukraina, Yevhen Bokhasvili berpetualangan di sepak bola Indonesia. Bomber berusia 26 tahun itu merasakan atmosfer kompetisi tertinggi sepak bola Tanah Air bersama PSS Sleman.
Musim lalu, pemain yang dijuluki 'Shevchenko PSS' itu tampil apik dalam debut. Total 16 gol mampu dicetak Yevhen sepanjang kompetisi.
Tak pelak, dia pun menikmati betul atmosfer Liga 1. Dia menyebut pesepak bola di Indonesia memiliki kualitas individu yang bagus.
"Pemain di sini memiliki kecepatan. Sepak bola Indonesia lebih menyerang, mengandalkan kecepatan, dan permainan lebih hidup," kata Yevhen dilansir dari laman media Ukraina, Football.
Kondisi itu membuat gaya permainan jauh berbeda dengan kompetisi di Ukraina. Menurutnya, sepak bola di negara asalnya lebih mengandalkan pada kemampuan fisik.
"Kalau si Ukraina, mereka memahami cara bertahan yang baik, cenderung memperlihatkan power. Sementara di Indonesia dengan memainkan sepak bola terbuka dan saling serang," ujar dia.
Mantan pemain FK Dnipro itu juga menyoroti kemampuan tim-tim yang berada di zona degradasi untuk bangkit. Perjuangan itu menurut Yevhen dilakukan dengan memaksimalkan pemainan terbuka dan kecepatan yang jadi ciri khas sepak bola Indonesia.
"Tim yang sedang berjuang lolos dari degradasi bisa mengalahkan tim yang ada di atasnya. Itu berkat permainan terbuka. Tapi itu juga bisa membuat mereka menelan kekalahan. Kalau di Ukraina, hal seperti itu sulit diterima," imbuhnya.