INDOSPORT.COM - Jersey milik Galih Firmansyah saat membela Persiwa Wamena meraih harga tertinggi dalam lelang tahap kedua yang digelar Dokjreng FC dalam rangka bakti sosial mengatasi pandemi virus corona.
Jersey edisi 2012 hasil produksi apparel asal Inggris itu dihargai Rp800.000, tertinggi dari empat kaos lainnya. Secara total, lelang tahap kedua mampu menyumbang dana untuk pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis sebesar Rp2,6 juta.
Sedangkan jersey milik Ferdiansyah saat berlaga di Piala AFC terangkat hingga Rp660.000. Jersey Persekam Metro FC 2017 kepunyaan Andrianto dihargai Rp360.000 serta masing-masing Rp390.000 untuk jersey Gufroni Al Maruf (Madura United) dan Utam Rusdiana (Arema FC).
"Hasilnya lumayan untuk membantu para tenaga medis dalam mengatasi pandemi virus corona," ujar Galih Firmansyah melalui pesan suara kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Kamis (14/5/20).
Dia lantas sedikit berkisah bahwa jersey itu paling berkesan ketika berada di pengujung karier bersama Persiwa Wamena. Galih berseragam klub berjulukan Badai Pegunungan Tengah ini sejak 2008 dan ia ikut berlaga di pentas Piala AFC 2010.
"Jersey itu paling berkesan karena baru mendapatkan kartu kuning membela Persiwa (sejak 2008). Bangga juga pernah membela salah satu tim terbaik dari Timur Indonesia," tutur kiper berusia 34 tahun yang tahun ini membela Perserang Serang di Liga 2 2020 tersebut.
Sebelumnya, Dokjreng FC sukses meraup dana hingga Rp3,5 juta hasil melelang empat jersey pemain. Sejauh ini, dua kali lelang dengan sembilan jersey mampu menghasilkan Rp6,1 juta.