INDOSPORT.COM - Tepat pada 16 Mei 2016 silam, sebuah sejarah buruk terukir bagi PSM Makassar setelah takluk dalam lawatan pertama di Stadion Marora milik Perseru Serui.
Sebagaimana diketahui, Stadion Marora yang terletak di Kepulauan Yapen, Papua, dilabeli sebagai venue terangker nan sulit ditaklukkan bagi siapa saja klub yang berkunjung.
Pada tahun 2014, tepatnya diajang Indonesia Super League (ISL), Perseru yang baru promosi dari Divisi Utama tak dapat berkandang di Stadion Marora akibat tak lolos verifikasi.
PSM menjadi salah satu korban keangkeran Stadion Marora saat pertama kali digunakan oleh Perseru pada turnamen Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 silam.
Tepatnya pada pekan ketiga ISC 2016, Senin (16/05/20), PSM yang dinahkodai mantan playmaker kondangnya, Lucian Leandro, harus pulang dengan tangan hampa akibat takluk 0-1.
Gol tunggal kemenangan Perseru atas PSM dihasilkan oleh lesatan penyerang asing asal Mali, Gakou Amadou, yang memperdayai Dimas Galih dimenit ke-53.
Dengan kemenangan tersebut, Perseu mempertahankan performa 100 persen belum terkalahkan setelah meraih hasil imbang pada pekan pertama dan kedua ISC 2016.
Sementara bagi PSM, kekalahan tersebut merupakan yang kedua dari tiga pekan diajang ISC 2016 dan membuat nasib Luciano Leandro semakin dekat dari pemecatan.