INDOSPORT.COM – Dua pemain berkebangsaan Brasil, Vinicius Junior dan Rodrygo, memilih merahasiakan nama julukan yang diberikan ke rekan setimnya di Real Madrid. Julukan itu membuat mereka cepat beradaptasi dengan negara Spanyol.
Vinicius dan Rodrygo jadi pemain muda Brasil yang berhasil mencatatkan namanya di skuat utama Real Madrid. Masa depan mereka pun kian cerah karena penampilan mereka mengesankan.
Berbicara di acara YouTube Movistar, Vinicius mengatakan bahwa rekan-rekan setimnya memberi nama julukan kepadanya.
Vincius sejatinya enggan mengungkapkan hal itu, namun Rodrygo bersikeras mereka bisa mengungkapkan julukan itu.
“Saya kira tidak (punya nama julukan,” kata Vinicius dilansir dari outlet olahraga Spanyol, Marca.
“Bahkan jika kita memilikinya, kita tidak bisa mengatakannya,” lanjut Vinicius.
Dua bintang Real Madrid asal Brasil, Vinicius (kiri) dan Rodrygo.Namun, Rodrygo langsung menimpali, “Kita bisa mengatakannya, kamu gila?”
Lebih lanjut, Vinicius menceritakan hari-hari pertama ketika dia menginjakkan kaki untuk pertama kalinya di Santiago Bernabeu. Kala itu usianya masih belia, yakni 18 tahun.
“Ini tanggung jawab yang besar. Tapi saya pikir saya akan lebih menderita jika bertahan di Brasil,” ungkap Vinicius.
“Kami datang ke sini dengan membawa banyak barang, tetapi kami punya teman-teman sesama Brasil di tim yang sangat membantu,” lanjutnya.
Viniciur Jr (kiri) dan Rodrygo, punya julukan di Real Madrid.Hal yang sama juga dialami Rodrygo yang datang ke Real Madrid lebih lambat dari Vinicius. Dia bahkan meminta nasihan rekannya itu agar bisa cepat beradaptasi.
“Saya mengobrol dengan Vinicius sebelum saya datang ke sini (Real Madrid) dan dia memberi saya banyak nasihat,” kata penyerang itu.
“Sao Paulo sangat mirip dengan Madrid, jadi saya sudah terbiasa dengan segalanya. Sayangnya di sini tidak ada pantai, lainnya sangat mirip jadi saya mulai terbiasa, dan saya sangat nyaman.”
Vinicius direkrut oleh Real Madrid pada musim panas 2018 lalu dari klub asal Brasil, Flamengo. Pada usianya yang ke-18 kala itu, Vinicius dibeli Los Blancos dengan mahar sebesar 46 juta euro atau Rp740 miliar.
Sementara itu, Rodrygo tiba semusim berikutnya dari Santos. Kala itu, Rodrygo dibeli dengan harga 45 juta euro atau Rp724 miliar.